Berita Malang Hari Ini

Konten Kelamin Gancet Akibat Zina Banjir Kritikan, Gus Idris Belum Berani Beri Klarifikasi

Idris Al Marbawy sulit sekali dikonfirmasi terkait tujuannya membuat konten kontroversial berjudul AZAB BERZINA PASANGAN INI GANCET

Penulis: Mohammad Erwin | Editor: Eko Darmoko
http://suryamalang.com
SURYAMALANG 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Idris Al Marbawy sulit sekali dikonfirmasi terkait tujuannya membuat konten kontroversial berjudul AZAB BERZINA PASANGAN INI GANCET || K3l4MINY4  GAK BISA LEPAS.

Berkali-kali dihubungi melalui ponsel, pria yang populer disebut Gus Idris itu tak kunjung merespon.

Sementara itu, manajemen yang menaungi Idris dalam membuat konten di YouTube juga belum memberikan klarifikasi.

Juru Bicara Manejemen Idris, Yan Firdaus juga bungkam hinggi kini. Dihubungi lewat saluran telepon, Yan juga tak memberikan respon.

Alhasil, hingga kini belum ada klarifikasi terkait konten yang banjir dikritik tokoh masyarakat Kabupaten Malang tersebut.

Salah satu yang melontarkan kritikan adalah dari Perwakilan NU Kabupaten Malang, Zulham Mubarak.

Zulham merasa kecewa dan menyesalkan kelakuan Gus Idris yang tidak mencerminkan tindakan bijak tokoh agama.

Zulham mengatakan, beberapa bulan lalu memang Gus Idris sempat minta maaf ke ulama-ulama NU.

Idris juga berjanji akan memberikan dakwah melalui konten videonya dengan nilai-nilai NU.

"Namun, sekarang hasilnya bagaimana dia membuat ulah lagi. Jujur saya kecewa mas dengan video terakhir Idris ini," papar Zulham.

Zulham menilai karya Idris dinilai telah melenceng dari ajaran dan tradisi NU.

Zulham menyebut idris melanggar janjinya sendiri bahwa akan berdakwah dengan cara NU yang santun.

"Lah ini bagaimana mas ngaji di depan orang yang begitu. Kan melenceng dari syariat Islam dan juga budaya Indonesia."

"Ini sudah melenceng dulu maaf-maaf dan janji sekarang begini lagi. Saya juga belum menarik aduannya di Polisi,"  geramnya.

Sebagai seorang penggiat literasi media, Zulham mendapat pertanyaan keheranan dari netizen melalui akun Facebooknya.

"Banyak yang tanya katanya sudah dimaafkan. Tapi kok kelakuannya gini. Itu viral loh mas sampai 10 juta tayangan di facebook. Lah saya bingung juga," kata Zulham

Zulham kembali meminta Polres Malang melakukan penahanan terhadap Idris.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved