Nasib Wanita Harus Alami Menopause di Usia 13, Sang Ibu Menangis Saat Bawa Anaknya Periksa ke Dokter

Inilah kisah nasib wanita alami menopause di usia remaja yakni 13 tahun yang menjadi viral di media sosial. 

Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
Tribunnews
Ilustrasi: Nasib Wanita Harus Alami Menopause di Usia 13, Sang Ibu Menangis Saat Bawa Anaknya Periksa ke Dokter 

Saat itu, Hayley memberi tahu kepada sang ibu soal kondisinya.

Sang ibu kemudian mengajak Hayley menemui seorang dokter.

Ia lantas melakukan tes darah dan USG untuk cek kesehatan.

“Setelah sembilan bulan, suatu hari saya memberi tahu ibu saya bahwa saya merasa aneh dan tidak seperti diri saya sendiri.

Dia membawa saya ke dokter, yang melakukan tes darah dan USG, kemudian menjelaskan bahwa saya menopause," ujarnya.

Saat diberi tahu sang anak mengalami menopause, ibu Hayley lantas syok menangis.

“Ibuku menangis tersedu-sedu.

Saya menghiburnya karena saya tidak tahu apa yang diberitahukan kepada saya.” ujar Hayley kembali mengingat momen itu.

Dokter memberi tahu Hayley bahwa dia perlu memulai HRT, yang akan melindungi tulangnya dari osteoporosis dan juga memberinya pendarahan bulanan, seperti menstruasi, untuk menjaga rahimnya tetap sehat jika dia ingin mencoba IVF yang disumbangkan telur ketika dia lebih tua.

“Pada saat itu, saya bahkan belum mempertimbangkan untuk memiliki anak karena saya sendiri masih anak-anak.

Jadi saya tidak benar-benar mengerti bagaimana hal itu akan berdampak pada saya di kemudian hari," ungkapnya.

“Mereka tidak menjelaskan apa-apa lagi, saya tidak diberi apa-apa untuk dibaca.

Saya baru saja meninggalkan ruangan itu dengan resep HRT dan hanya itu," imbuhnya.

Kembali Sekolah

Setelah pemeriksaan itu, Hayley kembali beraktivitas seperti biasanya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved