Pembunuhan di Klaten, Ibu Muda Tewas Akibat Minum Air Bercampur Racun Ikan di Kulkas
Hany Dwi Susanti (30) tewas setelah minum air bercampur potas atau racun ikan di rumahnya Desa Taji, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten
Polisi menangkap S di rumah temannya di Wonogiri.
Kapolres Klaten, AKBP Eko Prasetyo mengatakan Hany merupakan korban salah sasaran dari aksi pembunuhan tersebut.
"Sasaran sebenarnya adalah suami korban. Tapi istrinya yang kena," kata Eko.
Pelaku mencampurkan racun ke dalam minuman korban karena dendam.
"Sekarang kami masih memeriksa pelaku di Polres Klaten," ungkap Eko.
Ayah korban, Slamet Santosa mengungkapkan pelaku tidak hanya memberikan racun pada botol berisi air putih di dalam kulkas.
"Pelaku juga mencampurkan ke air susu anak korban dan garam di dapur. Jadi, tidak hanya dimasukkan ke dalam air mineral di dalam kulkas," terang Slamet.
Rumah pelaku bersebelahan dengan rumah korban.
"Saat keluarga minta autopsi jenazah korban, ada warga yang mergoki pelaku mundur dari makam," jelas dia.
Kapolsek Juwiring, Iptu Sumardi mengatakan pihaknya sudah membawa air minum yang tersisa di kulkas untuk diteliti ke Laboratorium Forensik.
"Kami sudah mendatangi lokasi," kata Sumardi.
Setelah autopsi jenazah, jenazah korban dimakamkan di Desa Taji, Kecamatan Juwiring.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Detik-detik Ibu Muda Tewas Setelah Minum Air Beracun di Klaten, Pelaku Niatnya Bunuh Suami Korban, https://www.tribunnews.com/regional/2021/11/03/detik-detik-ibu-muda-tewas-setelah-minum-air-beracun-di-klaten-pelaku-niatnya-bunuh-suami-korban?page=all