Peningkatan Layanan Bagi Mahasiswa Berkebutuhan Khusus, Dosen Ikut Bimtek

"Hanya butuh lahan 20 m2 cocok dikembangankan di perkotaan dan pedesaan. Keungggulannya adalah tidak butuh lahan banyak," jelas dia.

Dikatakan, di media pertanian ini, usaha taninya mulai peternakan  ayam, lele, budidaya cacing tanah dan tanaman herbal angkung.

"Tidak ada limbah yang terbuang karena  limbahnya dimanfaatkan. Keunggulan lainya adalah bisa dipakai sebagai usaha mandiri. Mahasiswa  yang ikut pelatihan itu bisa mandiri dan tidak butuh mobilitasi tinggi," katanya.

Sehingga cocok diterapkan saat masa pandemi dan tidak serta sebagai solusi menunjang ketahanan pangan nasional.

"Jika nanti diaplikasikan untuk mahasiswa berkebutuhan khusus, maka perlu tutor khusus. Sebab di UWG tidak ada mahasiswa berkebutuhan khusus," jelasnya.

Dari pengalamannya mengelola pertanian terintegrasi ini, sehari cukup dua kali memantaunya. Pagi satu jam dan sore satu jam untuk membersihkan kotorannya.