Berita Batu Hari Ini

Klenteng Kwam Im Tongdi Kota Batu Rayakan Imlek dengan Penuh Kesederhanaan

Pembatasan jarak fisik dan bentuk protokol kesehatan lainnya membuat kegiatan di satu-satunya klenteng umum di Kota Batu ini harus batasi.

Penulis: Benni Indo | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Benni Indo
Suasana di dalam Klenteng Kwam Im Tong Kota Batu saat perayaan Imlek 2573 di tahun 2022 Masehi. 

Handy sudah memperkirakan bahwa jumlah umat yang datang untuk sembahyang akan turun, selain pandemi juga karena banyak yang lansia.

“Kalau di masa pandemi seperti saat ini, saya tak yakin yang bersembahyang bisa mencapai 20 orang,” ungkapnya.

Handy menjelaskan, sembahyang di tahun baru Imlek bukan merupakan suatu hal yang harus dilakukan.

Lantaran tahun baru Imlek bukan merupakan hari besar keagamaan namun jika tidak sembahyang di tahun baru Imlek, terasa kurang sempurna.

“Tahun baru Imlek itu tidak ada keharusan bersembahyang karena bukan hari besar keagamaan. Berbeda dengan Natalan atau Hari Raya Idul Fitri yang merupakan hari besar keagamaan dan dianjurkan untuk beribadah,” jelas dia.

“Kami berharap, di tahun Macan Air ini pandemi bisa segera berlalu. Dengan berakhirnya pandemi, perekonomian akan bangkit kembali,” katanya. 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved