Gelar FKPT ke-9 di Kota Batu, BNPT Usung Program Pentaheliks Lawan Terorisme

"Hari ini kita memiliki tugas dan tanggungjawab menghadapi tantangan itu. Kita tidak ingin terjadi di negeri sendiri, perang saudara dan krisis kemanusiaan.

Salah satu yang dijelaskan oleh Rafli mengenai ciri kejahatan terorisme adalah mengembangkan isu intoleran, cara berpikirnya radikal yang ingin melakukan perubahan dengan segala cara, termasuk kekerasan. 

"Cukup sudah korban-korban yang berjatuhan. Kami tidak ingin terjadi lagi," tegasnya.

Emil Elestianto Dardak optimisme bahwa masyarakat dapat mencegah bahaya terorisme.

Pemprov Jatim disebutnya terus berupaya membangun sinergi dengan pihak-pihak terkait.

Emil pun mengapresiasi program di BNPT untuk mencegah berkembangnya terorisme, khususnya di Jawa Timur.

"Kebencian, intoleransi, terorisme, semua dilawan, semoga bisa disukseskan program tersebut di Jatim. Kami huga harus mawas diri," kata Emil.

Dijelaskannya, era internet telah membuat informasi cepat tersebar dan sulit diantisipasi.

Maka dari itu, masyarakat juga perlu bijak beraktivitas di dunia maya.

Jika tidak, maka bisa menjadi korban.

"Kami menaruh harapan besar, sinergi FKPT dab BNPT bisa merumuskan untuk menghadapi realita saat ini. Ujaran kebencian, hoaks, sangat rawan memicu intoleransi. Ini yang kami harapkan terdorong di Jatim," tegasnya.