Berita Malang Hari Ini

Motif Pembunuhan Mahasiswa Kedokteran UB Malang, Keluarga Lapor Hilang Usai Pergi Bersama Ceweknya

Bagus Prasetya Lazuardi (BPL) dipastikan menjadi korban pembunuhan setelah polisi mendapatkan hasil otopsi.

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Dyan Rekohadi
KOLASE - SURYAMALANG.COM/Ga;ih Lintartika/ Instagram
ILUSTRASI - Foto semasa hidup korban dan kondisi korban saat ditemukan di Purwodadi Pasuruan. Pembunuhan Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (FK UB), Bagus Prasetya Lazuardi terus dilacak oleh jajaran Polres Pasuruan. 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Motif pembunuhan Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (FK UB), Bagus Prasetya Lazuardi terus dilacak oleh jajaran Polres Pasuruan.

Bagus Prasetya Lazuardi (BPL) dipastikan menjadi korban pembunuhan setelah polisi mendapatkan hasil otopsi.

Berbekal hasil otopsi penyebab pembunuhan ini polisi kini mulai melacak jejak pelaku pembunuhan termasuk menelusuri aktivitas terakhir korban.

Kasatreskrim Polres Pasuruan AKP Adhi Putranto Utomo menyebut penyebab kematian korban BPL sudah diketahui berdasarkan hasil otopsi.

Polisi juga mengetahui aktivitas terakhir korban sebelum dinyatakan hilang, hingga akhirnya ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan di Purwodadi Pasuruan di hari Selasa (12/4/2022).

"Kami sudah komunikasi dengan keluarga, pihak keluarga juga membenarkan jika yang bersangkutan sudah tidak ada kabar sejak kamis lalu," kata Kasat kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (12/4/2022).

Pihak keluarga korban mengetahui anaknya keluar dengan kekasihnya membawa mobil keluarga.

Selanjutnya, sudah tidak ada kabar dari korban.

Sejauh ini belum ada informasi terkait cewek atau kekasih korban, demikian juga dengan mobil korban.

Terkait hasil otopsi korban BPL polisi mendapati ada bekas luka kekerasan.

Otopsi yang dilakukan di RS Pusdik Shabara Bhayangkara Porong menunjukkan tanda - tanda ganjil penyebab kematian mahasiswa yang bakal menyandang gelar dokter itu.  

"Dari dokter yang melakukan otopsi disimpulkan jika BLP ini mengalami kekerasan tumpul di bagian dada, sehingga paru - parunya mengempis," kata Adhi Putranto Utomo, Rabu (13/4/2022).

Baca juga: Sosok Bagus Prasetya Lazuardi, Mahasiswa FK UB yang Ditemukan di Purwodadi Diduga Korban Pembunuhan

Dia mengatakan, dugaan awal, korban kesulitan bernafas karena paru - parunya mengempis.

Hal itulah yang membuat korban meninggal.

"Jadi ada indikasi kuat, korban adalah korban pembunuhan," lanjutnya.

Halaman
1234
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved