Berita Batu Hari Ini
Sepi Pengunjung, Pasar Wisata Sidomulyo Hidup Segan Mati Tak Mau
Kondisi Pasar Wisata Sidomulyo di Kota Batu terlihat sepi, Selasa (7/6/2022). Ada tiga bus yang parkir di depan pasar.
Penulis: Benni Indo | Editor: rahadian bagus priambodo
lihat foto
Kini, kondisi pandemi mulai menurun. Pariwisata mulai membaik, pedagang berharap ada langkah-langkah strategis dari pemangku kebijakan untuk meramaikan Pasar Wisata Sidomulyo.
“Kami butuh tempat ini ramai oleh pengunjung. Itu saja yang kami harapkan,” harap pedagang setempat.
Kepala Desa Sidomulyo, Suharto mengatakan salah satu cara untuk meramaikan Pasar Wisata Sidomulyo adalah dengan menyelenggarakan pertunjukan publik bisa pertunjukan tradisional maupun membuka tempat bermain anak-anak portabel. Suharto menyadari, perlu banyak cara untuk meramaikan Pasar Wisata Sidomulyo.
Pasar itu hanya menjadi tempat singgah bagi wisatawan yang akan berangkat petik apel di desa sebelah seperti Bulukerto, Tulungrejo dan Bumiaji. Suharto juga mengatakan rendahnya peluang ekonomis menjadikan Pasar Wisata Sidomulyo sepi peminat.
“Maka dari itu, kami sangat terbuka bagi siapapun yang ingin menyewa tempat itu, asal tidak jual apel. Kami juga mendorong agar pengurus bisa melakukan langkah-langkah terobosan agar pasar ramai,” katanya.
Pasar Wisata Sidomulyo sejatinya diprioritaskan untuk warga setempat. Akibat kondisi yang sepi itu, Pemerintah Desa Sidomulyo membuka diri kepada siapapun yang akan menyewa.
Suharto membenarkan rencana kenaikan tarif sewa yang disampaikan oleh para pedagang. Kenaikan tarif itu memiliki latar belakang untuk menaikan Pendapatan Asli Desa (PAD).
Pemdes Sidomulyo menilai, perlu ada penambahan fasilitas ruang toilet di pasar tersebut. Penambahan fasilitas itu perlu biaya yang diambil dari PAD.
Selama ini, hanya ada empat toilet saja yang buka. Suharto berpendapat, toilet-toilet itu masih belum ideal untuk melayani kebutuhan tamu yang datang dengan naik bus.
“Pasar sudah diserahkan ke Pemdes Sidomulyo dari Pemkot Batu, jadi kami yang mengelola,” paparnya.
Suharto memperkirakan, kondisi pasar akan kembali pulih seiring membaiknya jumlah kunjungan wisatawan ke Kota Batu. Ia cukup optimis kalau pasar bisa didatangi banyak wisatawan ke depannya.
