Berita Malang Hari Ini
Pakai Pemain Tak Sah, Sepak Bola Kota Malang Kena Sanksi Pengurangan Poin di Porprov Jatim 2022
Panitia Disiplin Asprov PSSI Jatim menjatuhkan sanksi berupa pengurangan tiga poin untuk tim sepak bola Kota Malang dalam Porprov Jatim 2022.
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, MALANG - Panitia Disiplin Asprov PSSI Jatim menjatuhkan sanksi berupa pengurangan tiga poin untuk tim sepak bola Kota Malang dalam Porprov Jatim 2022.
Panitia Disiplin menjatuhkan sanksi pada 20 Juni 2022.
Panitia Disiplin juga menghukum tim Kota Malang kalah 0-3 dari Jember untuk laga Grup C pada pertandingan Jumat (17/6/2022).
Hukuman tersebut mengakibatkan Jember memiliki enam poin
Putusan Asprov ini bermula dari pengaduan manajemen tim Jember setelah melawan Kota Malang di Stadion Notohadinegoro.
Usai pertandingan, Pelatih tim Jember, M Rofiq menuturkan pihaknya curiga Kota Malang menggunakan pemain tidak sah.
Akhirnya Panitia Disiplin Asprov PSSI Jatim sidang yang dihadiri oleh Ketua Samiadji Makin Rahmat, Wakil Ketua Marthin Setia Budi, dan anggota Haris Fitrianto.
Hasilnya, Panitia Disiplin memutuskan:
Pertama, menyatakan pemain atas nama Surya Rizky Saputra dengan nomor punggung 20 dari Tim Kota Malang sebagai pemain tidak sah, pada Porprov Jawa Timur VII 2022 cabor sepakbola nomor pertandingan (NP) 03 di Grup C Kabupaten Jember. Melakukan pelanggaran Pasal 23 ayat (3) huruf b dan ayat (4) huruf a Technical Had Book Porprov VII Jatim 2022.
Kedua, menghukum Tim Kota Malang pada Porprov Jatim VII 2022 cabor sepakbola nomor pertandingan 03 di grup C Kabupaten Jember, kalah 0-3 dari Tim Kabupaten Jember.
Ketiga, menjatuhkan sanksi kepada Tim Kota Malang pada cabor sepakbola grup C dengan pengurangan tiga poin pada babak tersebut.
"Hasil sidang dari PSSI Jatim sudah keluar. Ada pengurangan tiga poin untuk Kota Malang, dan tim Jember menang dalam pertandingan itu."
"Dengan keputusan itu, kini tim sepak bola Jember mendapat enam poin," ujar Sutikno, Ketua KONI Jember kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (21/6/2022).
Dari dua pertandingan yang sudah dilakoni, sebelum ada putusan Asprov PSSI Jatim, Jember mendapatkan 4 poin karena satu kali draw, dan satu kali menang.
Setelah putusan PSSI Jatim, maka hasil draw melawan Kota Malang berubah menjadi menang atau tiga poin. Walhasil dari dua kali menang itu, Jember mengumpulkan 6 poin.