Berita Malang Hari Ini
21 Perusahaan Start Up Malang Raya Bertemu untuk Perluas Jejaring
Sebanyak 21 perusahaan start up di Malang Raya berkumpul pada akhir pekan lalu untuk memperluas jejaring. Kegiatan diinisiasi oleh Ngalup.co
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: rahadian bagus priambodo
SURYAMALANG.COM|MALANG- Sebanyak 21 perusahaan start up di Malang Raya berkumpul pada akhir pekan lalu untuk memperluas jejaring.
Kegiatan diinisiasi oleh Ngalup Collaborative Network (Ngalup.co) sebagai wadah startup di Malang Raya dalam acara Start up Brunch Time.
Dalam kegiatan hadir antara lain MyEco, BangBeli, Let’s Play Indonesia, Jagoan Cloud, Woreking dan lainnya. Mereka berkumpul dengan gayeng dan saling bertukar ilmu.
“Banyak dari teman-teman startup yang menunggu kegiatan kumpul seperti ini. Sebab, mereka butuh networking,” terang CEO Ngalup Collaborative Network (Ngalup.co), Andina Paramitha, Selasa (9/8/2022).
Menurut Andien, sapaan akrabnya, peserta dari start up Cara Bicara meminta peserta lainnya untuk sharing knowledge terkait pitching session.
Ia melihat mereka juga saling bertukar nomor kontak sehingga bisa lebih saling mengenal. Di kegiatan itu juga menghadirkan kolaborasi antar peserta.
Seperti yang dilakukan oleh Bang Beli dan Modal Kreatif. Keduanya membantu pendanaan untuk kliennya. Menurut Andien, para perusahaan rintisan itu sangat membutuhkan kegiatan berjejaring yang lebih luas lagi
Seperti kegiatan Techibition yang pernah digelar sebelumnya.
“Dari acara ini, peserta jadi tahu apa yang harus diperbaiki dalam start upnya. Bahkan, diundang ke beberapa instansi untuk memperluas jejaringnya,” lanjut wanita ini.
Seorang peserta, Ariq Nugraha mengaku senang bisa mengikuti kegiatan tersebut.
“Sebagai start up baru, lewat kegiatan ini bisa kenalan dengan yang sudah mulai bisnis duluan. Juga bisa belajar scale up bisnis, kendala dan strateginya bagaimana. Sehingga saya bisa belajar dan menghindari kesalahan yang dilakukan. Dengan adanya networking tersebut maka ada kesempatan kolaborasi,” pungkas Owner Woreking itu.
Sedang Let's Play Indonesia juga bisa scale up usahanya dengan berjejaring bersama Ngalup.co. Saat ini, start up tersebut menjadi salah satu game based learning yang mewakili Malang di G20 di Bali.
Sedang dari start up MyEco berhasil mengembangkan bisnisnya dengan mendapatkan klien lebih banyak. Bahkan, menjadi mentor dalam Gerakan Nasional 1000 Startup Digital.
Sedang start up Sidigs yang bergerak di bidang pendidikan mampu mengembangkan usahanya. Bahkan aplikasi Sidigs sudah digunakan di beberapa sekolah di Malang dan Jawa Tengah.
Dikatakan Andien, hal ini menjadi bukti bahwa Ngalup.co bisa menjadi hub, baik dari start up ke venture capital, bank, community hingga investor.