4 Pengakuan Baru Bharada E Soal Kejahatan Ferdy Sambo, Diminta Jadi Tameng Hingga Janji Palsu

4 Pengakuan baru Bharada E soal kejahatan Ferdy Sambo, diminta jadi tameng hingga janji palsu, apa lagi?

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Tribunnews.com/Irwan Rismawan
Bharada E (kiri) anak buah Ferdy Sambo (kanan), pengakuan baru Bharada E soal kejahatan Ferdy Sambo 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Rangkuman pengakuan baru Bharada E soal kejahatan Ferdy Sambo mencuat setelah ditetapkan sebagai tersangka. 

Bharada E ditetapkan sebagai tersangka pada 5 Agustus 2022 atas kasus pembunuhan Brigadir J  yang turut melibatkan Ferdy Sambo

Sebagai anak buah Ferdy Sambo, Bharada E belakangan jadi sorotan karena mengubah pengakuannya. 

Pengakuan itu terkait peristiwa di Tempat Kejadian Perkara (TKP) sampai kebohongan Ferdy Sambo pada Bharada E

Lantas apa saja pengakuan Bharada Richard Eliezer alias Bharada E tersebut?

1. Mengubah Keterangan

Bharada E belakangan ingin mengubah keterangan yang dinyatakan sebelumnya pasca ditetapkan tersangka. 

Keterangan itu berisi aksi tembak-tembakkan Bharada E dengan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Atas niat tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo lalu meminta dihadapkan langsung dengan Bharada E

"Yang bersangkutan saat itu menyampaikan perubahan terkait dengan pengakuan sebelumnya," ujar Sigit di ruang rapat Komisi III DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (24/8/2022) mengutip Kompas.com (grup suryamalang). 

Artikel Kompas.com 'Kapolri: Bharada E Lihat Brigadir J Terkapar Bersimbah Darah'

2. Keterangan yang Diubah 

Sigit mengatakan, Bharada E mengubah keterangan kalau bukan dirinya yang tembak-tembakan dengan Brigadir J

Bharada E mengaku saat itu melihat Brigadir J sudah terkapar bersimbah darah. 

Di depan Brigadir J yang terkapar ada Ferdy Sambo yang memegang pistol.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved