Stok Beras Cukup untuk Enam Bulan, Hanya Tiga Komoditas yang Naik Termasuk Telur

SURYAMALANG.COM|MALANG-Stok beras di gudang Bulog Malang di Gadang menunjukkan ketercukupan hingga enam bulan mendatang.

Hal itu disampaikan oleh Siane Dwi Agustina, Kepala Bulog Cabang Malang saat memberikan penjelasan pada TPID (Tim Pengendali Inflasi Daerah) Kota Malang saat berkunjung ke gudang Bulog di Gadang Kota Malang, Kamis (22/12/2022). 

"Stok beras ada sampai enam bulan mendatang," jelas Siane.

Ini berupa stok beras premium dan beras cadangan pemerintah yang mencapai 50 ribu ton. Bulog juga memiliki produk beras untuk stanting dan memberi vitamin.

Dalam kunjungan itu juga dicontohkan produk beras premiumnya. Juga ada beras berbumbu, produk gula dan minyak goreng. 

"Untuk harga gulanya berapa?"tanya Wali Kota Malang Sutiaji.

Siane menjawab Rp 13.000 per kg

.Walikota juga menanyakan beras Bulog Malang darimana saja.

Siane menjawab, beras didapat dari Jember dan Sulawesi.

"Apa tidak diwakili dari sini saja (Malang). Nanti itu kan terkait biaya transportasi dan dampaknya pada  kenaikkan beras," tanya Sutiaji.

Namun menurut Siane, ada ada bantuan transportasi. Dikatakan, beras dari gapoktan Malang mahal.

"Mitra Bulog tak hanya dari Malang Raya. Tapi bisa masuk ke 13 cabang Bulognya lainnya sekiranya harganya cocok dan sesuai ketentuan," jawabnya.

Wilayah kerja Bulog Cabang Malang selain Malang Raya juga Kota dan Kabupaten Malang.

Sedang untuk pantauan harga di pasar, yang fluktuatif komoditasnya hanya tiga. Yaitu cabai rawit, harga telur ayam dan daging ayam.

"Yang lainnya stabil. Kami sebenarnya memantau fluktuasi komoditas tiap hari," jawab Sutiaji.

Meski begitu dilakukan pantauan harga di Pasar Kasin Kota Malang. 

Kenaikkan harga telur ayam dan daging ayam terkait harga pakan ternak yang masih import.

Hal ini juga menyangkut kenaikkan dolar sehingga rupiah juga mendapat tekanan.