Berita Malang Hari Ini

Pendaftaran SNBT Dimulai 23 Maret-14 April 2023, SNBP Sebaiknya Daftar Usai Pengumuman

Masa pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) sudah dibuka mulai Kamis (23/3/2023) sampai 14 April 2023.

Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: rahadian bagus priambodo
suryamalang/sylvi
Kampus utama Universitas Brawijaya di Malang menjadi lokasi ujian untuk SNBT 2023. 

SURYAMALANG.COM|MALANG- Masa pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) sudah dibuka mulai Kamis (23/3/2023) sampai 14 April 2023. Waktu yang disediakan panitia cukup lama dan berbayar.

"Yang eligible SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi) sebaiknya menunggu dulu saja pengumuman pada 28 Maret 2023," jelas Prof Budi Prasetyo, Ketua Pelaksana Eksekutif SNPMB BPPP dalam sosialisasi secara daring beberapa waktu lalu.

Harapan panitia, yang tidak eligible bisa mendaftar lebih dulu. Setelah pengumuman SNBP, bagi yang tidak lolos baru mendaftar di SNBT. Disampaikan Budi, jumlah pendaftar SNBP mencapai 663.000.

Sedang yang bakal diterima PTN-PTKIN sekitar 140.000 an. Sehingga dari angka itu bisa terlihat akan banyak yang tidak lolos di SNBP. Adapun jadwal ujian SNBT dibagi dua gelombang. 

Gelombang pertama diadakan selama tujuh hari yaitu pada 8-14 Mei 2023. Kemudian dilanjutkan lagi untuk gelombang dua pada 22-28 Mei 2023. Sedang pengumuman pada 20 Juni 2023. Setelah itu, PTN akan mengadakan seleksi mandiri dimana jadwalnya diatur oleh PTN sendiri.

"Jalur mandiri bisa diadakan mulai 20 Juni sampai akhir Juli 2023. Jadwalnya tergantung PTN-nya," tambah Ketua SNPMB (Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru) Prof Mochamad Ashari.

Model tes tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Yaitu hanya TPS (Tes Potensi Skolastik) dimana ada beberapa sub literasi dalam bahasa Indonesia, Inggris dan Matematika.

"Tesnya lebih ke logika, penalaran dan tidak menggantungkan pada sisi akademik yang didapat saat di SMA/SMK," kata dia. Ia berpesan agar calon mahasiswa tidak terkecoh pada informasi tentang soal-soal bocoran atau isu-isu tentang UTBK SNBT. Sebab tiap peserta, soalnya akan berbeda. "Jangan lakukan kecurangan. Anda generasi muda. Jaga sportifitas dan PD itu yang penting karena saya yakin kalian punya potensi," tambahnya. 


Bagi siswa kelas 12 yang sudah lolos di SNBP tidak  bisa ikut ke SNBT karena sudah diblok untuk menjaga toleransi bagi siswa/luludan gap year yang ikut SNBT. Sedang untuk pilihan prodi di PTN memang di tahun ini bebas lintas. Tidak melihat dari jurusan bahasa, IPA, IPS, MA dan SMK.


Tapi Budi menyarankan agar memilih bebas tapi bertanggungjawab. Sehingga tidak menyulitkan diri sendiri saat kuliah. "Jangan sampai bisa masuk, sulit keluar," kata Budi Prasetyo. Di laman SNPMB BPPP sudah ada informasi pilihan prodi-prodi di tiap PTN dan PTKIN (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) berikut kuotanya dan peminatnya pada 2022 saat bernama SBMPTN.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved