Nasib Maling Motor Cantik Akhirnya Bebas, Suka Pakai Pil Koplo Latar Belakang Keluarga Terungkap
Nasib maling motor cantik akhirnya bebas, suka pakai pil koplo latar belakang keluarga terungkap.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, - Nasib maling motor cantik di Magelang akhirnya bebas setelah diamankan polisi pada Rabu (12/4/2023).
Sedangkan alasan maling motor cantik tersebut bebas juga dijelaskan oleh pihak Polres Magelang Kota.
Selain itu latar belakang keluarga dari maling motor yang ternyata masih berusia 15 tahun tersebut turut terungkap.
Maling motor ini bebas dari jerat hukuman sebab pihak korban sudah resmi mencabut laporannya di Polsek Bandongan.
Alhasil pelaku hanya diminta wajib lapor seperti yang dijelaskan oleh Kapolres Magelang Kota AKBP Yolanda Evalyn Sebayang.
Yolanda juga turut menjelaskan kronologi sebenarnya dalam kasus pencurian motor itu.
Menurut keterangan Yolanda, ABG ini hilang sebagian kesadarannya akibat pengaruh pil koplo.
Dalam kondisi tersebut, cewek ABG itu mencoba menstarter sepeda motor matic Yamaha N-Max yang tak jauh dari lokasi rumah temannya di Bandongan.
"Mungkin karena kunci sepeda motornya masih berada dekat, sehingga sepeda motor ini bisa dinyalakan mesinnya," kata AKBP Yolanda di Aula Mako Polres Magelang Kota, Kamis (13/4/2023).
Artikel TribunJogja.com 'VIRAL Dugaan ABG Perempuan Curi Motor di Bandongan Magelang'.

Perempuan ABG itu menurut Yolanda berasal dari Kota Magelang.
Gadis itu lalu datang ke rumah temannya di Dusun Kwancen, Desa Bandongan, Kecamatan Bandongan, menempuh perjalanan sekitar 5 kilometer dengan cara jalan kaki.
Latar Belakang Keluarga
Terkait kasus ini, pihak kepolisian melakukan upaya pendampingan terhadap ABG perempuan tersebut melalui unit PPA dan DP4KB Kota Magelang.
"Dari DP4KB bahwa beberapa kali anak ini diketahui mengonsumsi pil koplo. Dan di dalam hal ini masih dalam pendampingan" jelas Yolanda.
"Sehingga penyelesaikan dalam kasus ini, kami akan melaksanakan diversi untuk kasus ini" imbuhnya.
"Dan, anak ini dalam pengawasan tidak hanya DP4KB namun akan memiliki kewajiban untuk lapor ke polres dan kita akan melihat prosesnya seperti apa" katanya.
"Kebetulan anak ini seharusnya duduk di kelas 8, namun sudah dikeluarkan oleh sekolahnya. Statusnya anak broken home, selama ini dia tinggal dengan Mbahnya (nenek)," tutur Yolanda.
Pendampingan
Sementara Penggerak Swadaya Masyarakat, Subkoordinator Anak, DP4KB Kota Magelang, Eni Marita, mengatakan selama ini sudah berulang kali melakukan pendampingan dengan psikologi terhadap anak.
"Kami sudah sekitar beberapa kali pendampingan dengan anak, dan beberapa kali dia tidak mau hadir" katanya.
"Dan untuk besok pagi kami sudah akan merapat untuk penjangkauan akan berusaha merapat ke rumah anak" ujar Eni Marita.
"Kami akan merapat ke rumahnya untuk pendekatan, dia masih mau sekolah paket" imbuhnya.
"Karena, kalau di sekolah pemerintah sudah tidak memungkinkan, jadi besok kita akan berusaha ke sana," tuturnya.
Eni Marita menjelaskan, pendampingan akan dilakukan sampai anak benar-benar bisa dilepas ke masyarakat dengan baik.
"Ada 4 orang yang akan melakukan pendampingan, kami ada 1 orang dari psikolog, 1 orang dari hukum, dan 2 orang kami (DP4KB)," ujarnya.
Eni Marita menerangkan untuk saat ini kondisi psikologis anak masih belum stabil dan masih sering berubah-ubah.
"Anak tersebut kondisinya belum stabil, kadang dia normal kadang dia seperti itu. Kadang dia melakukan hal-hal di luar kendali dia," urainya.
Viral di Medsos
Sebelumnya, sosok maling motor cantik di Magelang itu membuat heboh netizen di media sosial.
Maling motor ini menjadi sorotan karena paras cantiknya yang membuat netizen salah fokus dan minum pil komplo sebelum beraksi.
Video percakapan antara si maling dengan polisi saat diinterogasi pun beredar viral di media sosial.
Video singkat itu dinarasikan dengan tajuk "Cewek Cantik Curi Motor" di Magelang.
Salah satu akun @Magelang_Raya, Kamis (13/4/2023), turut mengunggah video tersebut.
Dalam caption akun @Magelang_Raya, menyebut perempuan tersebut nekat mencuri sepeda motor milik kepala dusun di Magelang.
Remaja tersebut kemudian berhasil ditangkap oleh warga dan dibawa ke kantor Polsek Bandongan, Kabupaten Magelang.
Saat diinterogasi, si cewek mengaku minum pil koplo sebelum mencuri.
"Ngerti ora sing dicolong? wek sopo? (Tahu yang dicuri? punya siapa?)," tanya petugas.
"Ngerti (tahu), punya Mbak ini," jawabnya.
"Sakdurung ngombe opo? (Sebelumnya minum apa?)," tanya petugas lagi.
"Air putih, ndak minum apa-apa?" timpal remaja itu.
"Ngoplo pora? (minum Koplo, tidak?)," cetus petugas.
"(Minum) dua," jawabnya.
Baca juga: Tampang 2 Maling Motor Terekam Jelas, Ini Alasan Polisi Surabaya Belum Bisa Tangkap
Baca juga: 2 Maling Hanya Perlu 15 Detik untuk Bobol Kunci Honda Scoopy di Restoran Pizza Surabaya

Remaja berkaus hitam itu mengaku beraksi dengan dua temannya.
Kejadian itu terjadi pada Rabu (12/4/2023) sekitar pukul 14.15 WIB di Dusun Kwancen, Bandongan, Magelang.
Remaja itu bahkan mengaku sebelumnya kerap meminum pil koplo.
"Kalau dulu kerep (sering), sekarang enggak," tukasnya.
Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com
maling motor cantik di Magelang
maling motor cantik
maling motor
Magelang
Polres Magelang Kota
Polsek Bandongan
Kapolres Magelang Kota
AKBP Yolanda Evalyn Sebayang
pil koplo
suryamalang
Nasib Ahmad Sahroni Setelah Sebut 'Tolol' Dicopot dari Wakil Ketua Komisi III DPR Hartanya Rp328 M |
![]() |
---|
'Saya Sangat Sedih' Presiden Prabowo Minta Polisi Tanggung jawab Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob |
![]() |
---|
Daftar Prestasi Salsa Erwina Hutagalung Tantang Debat Sahroni Sebut Bubarkan DPR Ide Orang Tolol |
![]() |
---|
Teka-teki Kompol C Ditangkap Usai Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob, Pangkatnya Paling Tinggi |
![]() |
---|
Sosok Affan Kurniawan Ojol yang Tewas Dilindas Rantis Brimob Masih 21 Tahun, 7 Polisi Ditangkap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.