Berita Surabaya Hari Ini

Tampang dan Identitas Penjahat Kambuhan Tertangkap Warga saat Curi Motor di Surabaya

MALING MOTOR - M Faiz (26) atau biasa disebut Faisol, warga Jalan Tambak Mayor Madya Gang Langgar, Asemrowo, Surabaya.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Yuli A
polsek
M Faiz (26) atau biasa disebut Faisol, warga Jalan Tambak Mayor Madya Gang Langgar, Asemrowo, Surabaya. 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Maling motor yang disergap warga Pakal, Surabaya dan videonya viral di WhatsApp Group (WAG) beberapa waktu lalu, ternyata penjahat kambuhan atau residivis. 

Tersangka bernama M Faiz (26) atau biasa disebut Faisol, warga Jalan Tambak Mayor Madya Gang Langgar, Asemrowo, Surabaya.

Saat kejadian, aksi pencuriannya gagal gara-gara alat kunci T patah


Kanit Reskrim Polsek Pakal Polrestabes Surabaya Iptu Samikan mengatakan, tersangka M Faiz merupakan residivis atau tersangka yang pernah ditahan atas kasus kejahatan lain, beberapa waktu sebelumnya. 


Karena, dalam catatan rekam jejak kejahatannya, tersangka pernah ditangkap anggota Polsek Sawahan Polrestabes Surabaya atas kasus pencurian ponsel, beberapa tahun lalu. 


"Sudah pernah masuk (ditangkap) di Sawahan (Polsek Sawahan). Bukan pencurian motor. Tapi kasus pencurian ponsel," ujarnya pada awak media, Kamis (11/5/2023). 


Pada Kamis (4/5/2023) malam, M Faiz sebenarnya beraksi bersama seorang temannya yang bertindak sebagai joki motor sarana aksi. 


Keduanya berniat mencuri motor Honda Scoopy milik pria berinisial KS warga Suko Manunggal, Surabaya yang diparkir depan klinik praktik Dokter Susanto, kawasan Jalan Jurang Kuping, Pakal, Surabaya


Setelah si pemilik motor membeli obat, dan hendak pulang. Ternyata, mendapati motornya sedang dikuasai oleh M Faiz yang bertindak sebagai eksekutor. 


Samikan menjelaskan, mesin motor korban telah menyala meskipun tersangka sempat mematahkan alat kunci T yang dipakainya membobol lubang kontak motor. 


"Terus sepeda bisa distarter didorong jatuh. Di sebelah situ, itukan orang berobat di dokter. Akhirnya sudah selesai keluar sepeda dicuri orang. Minta tolong lari dikejar korban," katanya. 


Apes memang. Tak cuma aksi kejahatannya yang gagal total karena kepergok korban, hingga berakhir disergap warga. Tersangka M Faiz juga ditinggal oleh temannya kabur. 


Samikan menegaskan, pihaknya terus melakukan pengejaran terhadap pelaku lain yang terlibat dalam aksi pencurian tersebut. 


"Kami masih melakukan pengejaran," pungkasnya. 


Sementara itu, tersangka M Faiz mengaku mencuri motor korban menggunakan kunci T. Ia berperan sebagai eksekutor saat melancarkan aksi mencuri motor korban. 

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved