Berita Malang Hari Ini

Pesan Mendag Zulhas di UMM Pada Mahasiswa: Upgrade Diri Kalian, Bisa Jadi Apa Saja

Rektor UMM Dr Fauzan MPd menyatakan, kehadiran para pemateri dari BUMN dan pakar marketing diharapkan bisa berbagi ilmu pada yang hadir.

SURYAMALANG.COM/Sylvianita Widyawati
Menteri Perdagangan RI Dr (H.C) H Zulkifli Hasan SE MM hadir sebagai keynote speaker di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Sabtu (13/5/2023). 

SURYAMALANG.COM - Menteri Perdagangan RI Dr (H.C) H Zulkifli Hasan SE MM hadir sebagai keynote speaker di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Sabtu (13/5/2023) dalam talkshow “Restorasi Sumber Daya Manusia Unggul Untuk Kemandirian Ekonomi”. Kegiatan itu diikuti ribuan mahasiswa di Dome UMM.

Rektor UMM Dr Fauzan MPd menyatakan, kehadiran para pemateri dari BUMN dan pakar marketing diharapkan bisa berbagi ilmu pada yang hadir.

Rektor juga menjelaskan pusat keunggulan yang dibangun di UMM. "Pusat keunggulan ini menjawab kegelisahan nasional adanya miss match antara lulusan perguruan tinggi dan dunia kerja," kata Fauzan.

Sebagai solusi, UMM menggandeng ratusan perusahan untuk memperkuat pusat keunggulan  berbasis prodi. Sejak ada pada 2019, sampai daat ini sudah ada 35 pusat keunggulan.

Tujuannya adalah menyongsong Indonesia emas dimana ada bonus demografi. Sehingga UMM menginvestasikan pengembangan SDM, termasuk di bidang digital.

Dikatakannya, dari hasil tracing salah datu pusat keunggulan yaitu sekolah unggas, ternyata tak hanya diminati oleh mahasiswa UMm, tapi perguruan tinggi lainnya. Di mana sudah diikuti 2000 mahasiswa dari 163 perguruan tinggi di Indonesia dan dari 123 prodi.

Karena itu kemudian dikembangkan pusat keunggulan di tiap prodinya. "Dengan kehadiran para pembicara, mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman bagaimana bisa sukses. Sukses itu tidak datang jika tidak dijemput," kata Fauzan.

Sedangkan Mendag mengatakan segala sarana prasarana disediakan kampus. 

"Namun sukses dan tidaknya tergantung pada daya juang untuk mau memjemput kesuksesan hari ini dan masa mendatang," tandas Menteri Zulhas.

Ia menjelaskan, latar pendidikannya sebagai lulusan  PGA (Pendidikan Guru Agama).

"Kalau lulusan PGA saja bisa jadi Menteri Perdagangan, pernah di MPR,  pengusaha sukses. Maka jika kalian sungguh-sungguh bisa upgrade diri kalian, maka bisa jadi apa saja," terang Zulhas.

Di acara itu, ia juga menjelaskan perdagangan Indonesia ke pasar ekpor dan lainnya. Pada wartawan usai acara, ia menjelaskan tentang bonus demografi 2025 dan 2028.

"Oleh karena itu, anak muda yang punya talenta-talebta perlu dukungan, perlu sarana, perlu ekosistem,yang saling menunjang," katanya.

Serta perlu meningkatkan skill permodalanya, pembiayaan ekspor, kemudian marketnya.

"Kalau ini jadi satu kesatuan dengan menyediakan segala sarana prasarana, maka mereka akan menjadi anak-anak muda yang unggul tadi isinya ada. Tinggal sekarang kita berharap anak-anak mudanya sendiri," kata politisi PAN ini.

Di kampus, ia tidak mau membicara soal politik. "Itu lain lagi. Kalau di kampus gak boleh, prit prit....," jawabnya.

Begitu juga soal pertanyaan tentang hutang minyak goreng pada pengusaha.

"Ada pertanyaan lain?" timpalnya.

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved