Bisnis Retail Modern Semakin Berkembang, Indomaret dan MIDI Agresif Tambah Gerai

PT Indomarco Prismatama atau Indomaret dan PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) sama-sama agresif menambah gerai untuk menjangkau pasar yang lebih jauh.

Editor: Zainuddin
Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Ilustrasi. 

SURYAMALANG.COM, JAKARTA - Bisnis retail modern semakin berkembang di Indonesia.

PT Indomarco Prismatama atau Indomaret dan PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) sama-sama agresif menambah gerai untuk menjangkau pasar yang lebih jauh.

Indomaret menargetkan bisa menambah gerai lebih dari 1.500 toko di seluruh Indonesia pada tahun ini, khususnya di Indonesia Timur.

Saat ini jumlah gerai Indomaret hampir mencapai 22.000 unit, dengan peningkatan sekitar 40 persen dari target penambahan toko tahun ini.

"Indomaret memiliki target penambahan 1.500 gerai, khususnya di Indonesia Timur. Hal ini untuk memudahkan masyarakat Indonesia Timur untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan lebih terjangkau," ujar Bastari Akmal, Marketing Communication Executive Director Indomaret, Rabu (31/5).

Indomaret berupaya memberikan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia, khususnya wilayah yang masih kesulitan memperoleh kebutuhan pokok.

Indomaret juga menjalankan strategi bisnis lain dengan melakukan inovasi bisnis. Indomaret akan memuaskan pelanggan dengan layanan pembelian offline dan online, dengan disertai sistem pembayaran yang mudah dan pilihan produk yang lengkap.

"Kami menciptakan pengalaman baru bagi pelanggan dengan Klik Indomaret. Pelanggan dapat membeli kebutuhan secara lengkap melalui online, bahkan dengan pengiriman express, pesanan akan diantar dalam jangka waktu 1 jam," ujarnya.

Toko Indomaret tersebar di kawasan yang mudah dikunjungi oleh masyarakat.

Pemenuhan atas kelengkapan kebutuhan masyarakat menjadi prioritas utama Indomaret, baik dari sisi kelengkapan produk, Point Coffee, buah, sayur, daging, dan juga promosi untuk kebutuhan pokok sehari-hari.

Indomaret juga mengadakan program loyalty point melalui membership Indomaret Poinku. Pelanggan dapat menukarkan poin dengan produk kebutuhan rumah tangga yang eksklusif.

Kemitraan UMKM juga menjadi bagian dalam pengembangan usaha bersama, melalui pelatihan, pemasaran produk dan penyediaan sarana jualan di teras Indomaret.

"Kami menggelar event yang melibatkan konsumen, seperti Fun Bike, Fun Run, Lomba Masak Indomaret, termasuk program CSR berupa Mudik Bareng Indomaret," terangnya.

PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) optimistis bisnis ritel tahun ini akan meningkat. Emiten ritel pengelola Alfamidi ini sudah memiliki 2.511 gerai pada Maret 2023.

Perinciannya, 2.135 gerai Alfamidi, 45 gerai Alfamidi Super, dan delapan Midi Fresh. Sedangkan gerai convenience store Lawson yang dikelola oleh entitas anak berjumlah 323 gerai.

MIDI agresif menambah gerai di kuartal pertama tahun ini. Sesuai data MIDI, emiten ritel ini memiliki total 2.363 gerai pada akhir 2022. Artinya, Alfamidi menambah 148 gerai dalam tiga bulan pertama tahun ini.

Midi Utama menambah 14 gerai Alfamidi, 36 gerai Alfamidi Super, dan 4 gerai Midi Fresh.

Bahkan, penambahan convenience store oleh anak usaha PT Lancar Wiguna Sejahtera mencapai 131 gerai di kuartal pertama.

Midi Utama telah mengoperasikan 2.363 gerai per akhir tahun 2022.

Perinciannya, 2.121 gerai Alfamidi, 41 gerai Alfamidi Super, dan sembilan gerai Midi Fresh, yang didukung oleh 11 gudang. Lancar Wiguna Sejahtera mengoperasikan 192 gerai pada akhir tahun 2022.

"Midi Utama berharap dapat terus memperluas jaringan usaha dan menghadirkan layanan ritel yang semakin berkualitas guna memenuhi kebutuhan pelanggan dan memberikan yang terbaik kepada stakeholders," kata Suantopo Po, Sekretaris Perusahaan MIDI.

Sumber: Kontan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved