Berita Mojokerto

Siswi SMP di Mojokerto Dibunuh Mantan Pacarnya karena Motif Asmara, Pelaku Berusia 15 Tahun

Tragis siswi SMPN 1 Kemlagi, AE alias Rara (15) tewas dibunuh teman satu kelasnya. Pelaku AB (15) tega membunuh korban diduga sakit hati

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: rahadian bagus priambodo
suryamalang.com/doni
Atok Utomo menunjukkan foto anak sulungnya yang menghilang sejak 15 Mei 2023 lalu. 

SURYAMALANG.COM,MOJOKERTO - Tragis siswi SMPN 1 Kemlagi, AE alias Rara (15) tewas dibunuh teman satu kelasnya.

Korban siswi kelas IX asal Desa Mojojajar, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto itu merenggang nyawa ditangan mantan pacarnya.

Pelaku AB (15) siswa kelas IX SMPN 1 Kemlagi tega membunuh korban diduga sakit hati lantaran menolak ajakan untuk kembali menjalin hubungan pacaran. 

Dari informasi yang dihimpun, korban sempat berpacaran dengan korban semasa duduk kelas VII dan sudah putus.

Ayah korban, Atok Utomo (35) mengatakan tidak menyangka anaknya meninggal secara tidak wajar bunuh teman sekolah. Apalagi pelaku pembunuhan dikenal akrab dengan keluarganya saat korban kelas VII.

"Pelaku itu sering titip sepeda di sini biasanya kalau titip sepeda saat posisi saya kerja, jadi yang lebih kenal istri saya. Sekolahnya kan dekat sini," jelasnya saat ditemui Surya.co.id di rumah duka, Selasa (13/6/2023).

Ia mengungkapkan dari informasi  teman sekelasnya diketahui korban dengan pelaku dulu sempat pacaran. Pelaku juga sempat meminta kembali menjalin hubungan dengan korban.

"Dari teman-teman sekolah gitu istilahnya mantan kalau sebutnya anak-anak sekarang itu, kemarin juga ada yang bilang pernah ditembak lagi cuma menolak karena alasan si pelaku ini sudah pacaran sama teman dekatnya Rara juga," bebernya.

Dia berharap kasus pembunuhan yang menyebabkan anak sulungnya diusut tuntas meskipun pelaku anak di bawah umur.

Pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya penyelidikan kasus pembunuhan ini ke Satreskrim Polres Mojokerto Kota hingga pelaku diseret ke meja hijau dan dihukum setimpal karena telah merengut nyawa anak gadisnya.

"Meskipun berat berupaya untuk ikhlas, ya sesuai hukum yang berlaku saya serahkan sepenuhnya ke Kepolisian. Harapnya selesai tuntas biar jelas semuanya,  motif-nya apa," ucap Atok.

Menurut dia, pihaknya mendesak Kepolisian agar segera menuntaskan dan mengungkap terkait motif pembunuhan anaknya.

"Motif yang sesungguhnya kan belum terungkap, motif asmara kah atau apakah masih teka-teki," pungkasnya.

Seperti yang diketahui, siswi SMPN 1 Kemlagi, AE alias Rara (15) menjadi korban pembunuhan.

Korban siswi IX yang sebelumnya dikabarkan hilang sebulan lalu, pada Senin 15 Mei 2023 diduga dibunuh teman dekatnya.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved