Mahasiswa Asing FK UB Terseret Ombak

2 Mahasiswa Asing Terseret Ombak Pantai Malang Selatan, Ini Pernyataan Resmi Universitas Brawijaya

Dua mahasiswa asing yang terseret ombak itu merupakan mahasiswa asing asal Swiss dan Spanyol yang sedang melaksanakan exchange student di UB.

|
Penulis: Dyan Rekohadi | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/FK UB
Pihak Fakultas Kedokteran UB saat memberikan keterangan terkait peristiwa 2 mahasiswa asing terseret ombak di Pantai Jembatan Panjang, Desa Sumber Bening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Sabtu (8/7/2023) 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Pihak Universitas Brawijaya (UB) Malang memberi pernyataan resmi terkait peristiwa dua mahasiswa asing yang terseret ombak di Pantai Panjang,  Bantur, Malang Selatan (8/7/2023).

Melalui rilis resmi yang diterima SURYAMALANG.COM, Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya  membenarkan  adanya kejadian itu.

Dua mahasiswa asing yang terseret ombak itu merupakan mahasiswa asing asal Swiss dan Spanyol yang sedang melaksanakan exchange student di UB.

Baca juga: BREAKING NEWS Dua Mahasiswa Asing Rombongan FK UB Dilaporkan Terseret Ombak di Pantai Malang Selatan

Pihak kampus UB telah melakukan koordinasi dengan pihak kedutaan terkait (negara asal) korban.

Selain itu  pihak kampus telah mengirimkan tim Emergency Disaster untuk bergabung dengan tim kepolisian dan BASARNAS di lokasi.

Berikut ini isi pernyataan resmi pihak UB terkait peristiwa dua mahasiswa asing yang terseret ombak di kawasan pantai di Malang Selatan:

 

Sehubungan dengan kabar kecelakaan laut di Pantai Panjang,  Bantur, Malang Selatan (8/7/2023) yang menimpa mahasiswa asing asal Swiss dan Spanyol yang sedang melaksanakan exchange student di UB, dengan ini kami sampaikan hal-hal berikut:

1.Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya  membenarkan  adanya kejadian tersebut dan  menyampaikan sangat prihatin atas kejadian ini dimana ada 2 warga negara Spanyol dan Swiss serta 3 tour guide yang dilaporkan hilang karena musibah tersebut.

2.Mahasiswa tersebut adalah mahasiswa program Student exchange yang  merupakan salah satu rangkaian dari  kegiatan CIMSA (Center for International Student Association). Pelaksanaan kegiatan ini di FKUB dikoordinir oleh MSCIA (Medical Student's Committee for International Affairs) FKUB di bawah wakil dekan bidang kemahasiswaan.

3.Pihak kampus telah melakukan koordinasi dengan pihak kedutaan terkait (negara asal). Selain itu  pihak kampus telah mengirimkan tim Emergency Disaster untuk bergabung dengan tim kepolisian dan BASARNAS d ilokasi. FKUB telah dan akan selalu berupaya keras  dengan berkoordinasi dengan BASARNAS dan tim kepolisian di lokasi.

4.FKUB memohon doa kepada masyarakat dan semua pihak agar proses pencarian dan evakuasi dimudahkan sehingga kedua mahasiswa dan ketiga tour guide dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat.

 

 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved