Alshad Ahmad Sembunyikan Penyebab Cenora Mati, KLHK Sebut Cenora Bukan Jenis Harimau yang Dilindungi
Alshad Ahmad sembunyikan penyebab Cenora mati selama dalam penjagaannya. Ternyata Cenora anak hariau Alshad itu bukan jenis harimau yang dilindungi.
Penulis: Frida Anjani | Editor: Eko Darmoko
"Ada izin untuk penangkaran itu. Tim sedang teliti untuk kasus ini. Yang jelas harimau milik Alhsad ini adalah jenis Benggala bukan harimau Sumatera yang dilindungi," ujar Prof Satyawan saat dihubungi Tribunnews.com.
Hal senada juga disampaikan Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Barat Irawan Asaad.
Pihaknya kini tengah melakukan BAP untuk mengetahui lebih lanjut penyebab kematian harimau.
"Kami akan turunkan tim untuk lakukan BAP. Ini harimau benggala (eksotik/bukan satwa asli Indonesia) sehingga statusnya tidak dilindungi UU," ujar dia.
Dalam kesempatan itu, ia mengatakan, pemerintah terus melakukan sosialisasi agar masyarakat yang telah memiliki satwa liar untuk mengikuti berbagai prosedur yang sudah ditentukan.
"Kami lakukan asaessment dan audit, serta pengawasan sesuai yakni Permen 19 tahun 2005," tutur Irwan.
Kematian anak harimau yang dipelihara Alshad Ahmad kali ini menuai kecaman dari banyak pihak.
Postingan duka cita yang diunggah Alshad diakun instagram miliknya malah dibanjiri rasa kekesalan netizen.
Nama Alshad Ahmad pun kembali trending topik di Twitter.
Anak harimau bernama Cenora dikabarkan mati pada Senin (24/7/2023).
Lewat Instagram, sepupu Raffi Ahmad itu membagikan kabar pilu tersebut.
Alshad mengunggah fotonya bersama Cenora sambil menuliskan salam perpisahan.
"Cenora sayang. Anak harimau yang cantik, baik, tenang, kalem, selalu bisa nemenin dan jagain adiknya, selalu manja dan sayang banget ke papahnya."
"Ga nyangka Cenora pergi secepet ini, kita semua berduka yang mendalam."
"Padahal kemaren baru kesenengan karena nyobain daging enak ya, baru bisa belajar loncat2, baru kemaren papah ajak mau maen ke villa biar bisa lari2 yang puas di halaman yang gede. Papah sayang banget sama Cenora," tulis Alshad Ahmad.
Pada postingan itu, seorang musisi dengan akun @tuantigabelas, menanyakan berapa banyak harimau yang mati di bawah pengawasan Alshad.
"Jikalau boleh bertanya, dr awal mulai memelihara harimau, sudah berapa ekor yang mati dibawah pengawasan bro alshad?" ujarnya.
Komentar Tuan Tigabelas itu dijawab Alshad.
Ia mengatakan sudah ada 7 ekor harimau dari breedingan satu indukan yang mati di bawah pengawasannya.
Alshad Ahmad sembunyikan penyebab Cenora mati
Cenora mati
Cenora
anak harimau Alshad Ahmad
anak harimau
harimau
Alshad Ahmad
SURYAMALANG.COM
Kota Malang Siap Sambut Program Aglomerasi Sampah Malang Raya, Sampah Diolah Jadi Energi Listrik |
![]() |
---|
International Baccalaureate, Kurikulum Standar Dunia yang Bakal Ada di SMA Al Hikmah IIBS Kota Batu |
![]() |
---|
Guru Besar UB Malang : Desain Kota Ramah Pejalan Kaki Bisa Jadi Kunci Kehidupan Sehat |
![]() |
---|
Digitalisasi Koperasi Merah Putih di Kota Malang Dikendalikan Pusat, Diskominfo Belum Dilibatkan |
![]() |
---|
Arema FC Vs Bhayangkara, Adi Satryo Ingin Raih Cleansheet Perdana Bersama Singo Edan di Super League |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.