Tangis Histeris Ibu Mahasiswa UI Tak Sadar Permintaan Terakhir Zidan Sebuah Tanda, Kenangan Terakhir

Tangis histeris ibu mahasiswa UI tak sadar permintaan terakhir Zidan sebuah tanda, ini kenangan terakhir.

|
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Capture Tribun Sumsel via TribunnewsBogor
Muhammad Naufal Zidan (kiri), Elfira Rustina (kanan). Tangis histeris ibu mahasiswa UI tak sadar permintaan terakhir Zidan sebuah tanda, ini kenangan terakhir. 

Setelah itu barulah pelaku menusuk tubuh mahasiswa UI ini berulangkali.

"Lalu dilakukan penusukan," jelas Nirwan Pohan.

Kata AKP Nirwan, pelaku memang sudah mempersiapkan rencananya ini.

Hal itu terbukti dari tindakan pelaku menyimpan pisau di motornya.

Setelah korban tak bernyawa, pelaku pun mengambil sejumlah barang berharga milik MNZ.

"Barang korban di tempat kos pelaku. Satu laptop, HP 2, dan dompet korban. Barangnya branded, seperti iPhone," kata AKP Nirwan Pohan.

Sebelum tewas dibunuh, Zidan cukup aktif di media sosial.

Zidan kerap kali memposting ketertarikannya terhadap dunia fashion.

Sampai terakhir sebelum dibunuh seniornya, mahasiswa UI ini masih sempat membuat postingan.

'Stepping out of your comfort zone is the key to personal growth. Embrace new challenges and unlock your true potential' tulis Zidan.

(Melangkah keluar dari zona nyaman Anda adalah kunci pertumbuhan pribadi. Rangkullah tantangan baru dan buka potensi sejati Anda)!.

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved