Berita Viral
Viral Lomba Makan Kerupuk Sambil Tiduran di Ranjang, Dilakukan Pasien Rumah Sakit, Peserta Semangat
Viral lomba makan kerupuk sambil tiduran di ranjang menjadi sorotan di media sosial. Peserta terlihat semangat.
Penulis: Frida Anjani | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM - Viral lomba makan kerupuk sambil tiduran di ranjang menjadi sorotan di media sosial.
Video lomba makan kerupuk sambil tidura di ranjang itu dilakukan dalam menyambut HUT kemerdekaan RI yang ke 78.
Ternyata, lomba makan kerupuk sambil tiduran itu dilakukan oleh pasien rumah sakit.
DIketahui jika lomba makan kerupuk oleh pasien itu dilakukan di RS PKU Muhammadiyah tetapi tidak dijelaskan di mana lokasinya.
Terlihat beberapa pasien yang mengikuti lomba makan kerupuk sambil menjalani proses cuci darah di rumah sakit tersebut.
VIdeo viral itu pun mendapatkan beragam komentar warganet.
Ada yang berkomentar positif namun juga ada yang berkomentar negatif.

Lomba makan kerupuk di antara para pasien ini kemudian direkam, dan video tersebut saat ini viral dan tersebar luas di berbagai platform media sosial.
Adapun salah satu akun yang membagikan video itu adalah akun Instagram @memomedsos, Kamis (17/8/2023).
Diketahui, mereka yang ikut lomba makan kerupuk adalah pasien yang menjalani Hemodialisis (HD), suatu jenis terapi dimana darah diambil dari tubuh dan disaring melalui mesin karena ginjal mereka sudah tidak berfungsi dengan baik.
"Lomba makan kerupuk pasien HD," isi narasi dalam keterangan unggahan itu.
Dalam video berdurasi 1 menit 59 detik tersebut, terlihat sejumlah pasien yang sedang terbaring di tempat tidur dengan semangat mengikuti kompetisi makan kerupuk.
Beberapa perawat dan pendamping pasien berperan sebagai orang yang memegang kerupuk.
Mereka terlihat membawa kayu dan tali untuk mengikat kerupuk, lalu mengarahkan kerupuk ke mulut pasien HD agar bisa dikunyah.
Tampak juga bahwa para pasien sedang menjalani terapi Hemodialisa (HD).
Ini terlihat dari beberapa jarum yang menempel di tangan mereka, serta selang yang berfungsi membawa darah kotor ke mesin penyaring.
Pasien diharuskan memakan kerupuk yang digantung tersebut sampai habis, baik dalam posisi berbaring maupun duduk.
Peserta lomba makan kerupuk terlihat sangat antusias, bahkan terdengar suara tawa dari dalam ruangan Unit Pelayanan Hemodialisa.
Pasien yang memenangkan perlombaan diberikan hadiah bingkisan oleh perawat.

Tak hanya pasien, video juga menampilkan perawat-perawat yang ikut serta dalam berbagai lomba seperti makan kerupuk dan memindahkan kacang dengan sumpit di ruangan yang sama.
Diketahui, video ini diambil di RS PKU Muhammadiyah, meskipun lokasi tepatnya tidak dijelaskan.
Hingga saat ini, video viral tentang perlombaan makan kerupuk oleh pasien HD sudah ditonton ribuan kali dan mendapatkan tanggapan positif serta candaan dari warganet.
"Kunci sehat adalah pikiran yang bahagia, cepat sembuh bapak ibu semua..," tulis @agieypradana.
"Masya Allah keren, tetep ikutan lomba, adek saya juga pasien HD udah 8 tahun, semangat selalu yaaaa," tulis @arie.kd81.
"Aku juga klo jadi pasien pasti seneng dan seru. Lupa sakit, imun auto naik, langsung semboooohhhh!!!," tulis @seerbukmarimas.
"Semangat untuk semua pasien HD, stay strong. Dulu mamaku juga salah satu psien HD dengan metode CAPD," tulis @veronicadian.
"Bagus idenya, karena membuat pikiran pasien senang JD mempercepat proses penyembuhan," tulis @lanus_jaya.
"Seru banget asli, pasti pasiennya berasa banget 17an terimakasih para nakes atas ide cemerlangnya," tulis @faisalramdani mengutip Tribun Trends (Grup Suryamalang.com).
berita viral
viral
lomba makan kerupuk sambil tiduran
pasien lomba makan kerupuk
lomba makan kerupuk
SURYAMALANG.COM
pasien
Sosok Affan Kurniawan Ojol yang Tewas Dilindas Rantis Brimob Masih 21 Tahun, 7 Polisi Ditangkap |
![]() |
---|
VIRAL Cosplay Tikus Berdasi Dilarang Tampil di Karnaval Bangkalan, Wabup Fauzan : Itu Kreativitas |
![]() |
---|
Hak Jawab Vidio.com Atas Berita Nenek Endang Didenda Rp115 Juta Putar Liga Inggris di Warkopnya |
![]() |
---|
5 FAKTA Nenek Endang Didenda Gegara Putar Liga Inggris di Warkop di Klaten, Harus Bayar Rp 115 Juta |
![]() |
---|
Kisah Putri Apriyani Dibakar Pacarnya Sendiri, Pelaku Bripda Alvian Anggota Polres Indramayu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.