Pria dan Wanita Berciuman Mesra Sebelum Curi HP di Simokerto, Surabaya

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Sepasang pria dan wanita berciuman sebelum mencuri telepon seluler milik karyawati penjaga gerai pulsa di Jalan Kertopaten No.15A, Sidodadi, Simokerto, Surabaya, Senin (4/9/2023) sekitar pukul 18.47 WIB.

Sebagaimana terlihat dalam rekaman CCTV, pelaku laki-laki berkaus kuning menyaru sebagai pembeli mengendap-endap lalu merogoh etalase kaca untuk mencuri ponsel merek Oppo Reno 4 milik karyawati berinisial P (20), yang baru bekerja empat bulan kerja di konter tersebut. 

Juragan konter, Isnaini, menduga kedua pelaku merupakan pasangan suami istri. 

Pasalnya, didapati kondisi perut si wanita dalam keadaan membuncit persis mirip kondisi wanita yang tengah berbadan dua atau mengandung.

Selain itu, sebelum beraksi merogoh etalase kaca dagangan perkakas aksesoris gadget ponsel dan paketan pulsa seluler, si pria tampak menciumi si wanita dengan mesranya. 

"Pelakunya 2 orang berkomplot, kayaknya pasutri, si cewek hamil, perutnya besar, soalnya cium-ciuman di tengah gitu, padahal ramai kustomer. Enggak tahu kenapa kok cium ciuman," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com di tokonya, Selasa (5/8/2023). 

Pelaku pria menjalankan aksinya seusai membeli sebuah voucher gesek pulsa elektrik di etalase deretan sisi kanan dan langsung dilayani keperluan pembeliannya oleh si korban yakni P. 

Setelah si pria memberikan uang kepada korban P, untuk diambilkan sisa kembaliannya ke dalam toko. Isnaini menerangkan, si pelaku pria mulai melancarkan aksinya. 

Bak gayung bersambut, si pelaku wanita tampak duduk di sisi terluar etalase seperti bermaksud menutupi gerak-gerik sang pasangan yang sedang sibuk merogohkan tangan kirinya untuk menggapai ponsel yang teronggok di dalam etalase kaca. 

"Si cowok habis bayar, lalu si putri ambil uang kembalian ke kasir. Si cowok pindah ke sisi kiri untuk mengambil HP, dengan merogohkan tangan kiri. Si wanita duduk nutupin area yang terlihat dari area parkir yang banyak orang," jelasnya. 

Berselang 30 menit setelah si pria dan wanita pelaku pencurian tersebut meninggalkan area gerai ponsel. 

Korban P baru menyadari ponselnya raib, setelah berkeliling di seluruh area sudut toko, dan tetap tidak mendapati keberadaan ponselnya. 

Menyadari ponselnya amblas bak ditelan bumi. Isnaini menambahkan, korban lantas melaporkan masalah tersebut kepada dirinya dan sang suami, untuk memeriksa rekaman CCTV. 

Dugaan korban tak meleset. Ponsel milik P dicuri oleh seorang pelanggan pria yang baru saja dilayani pembelian voucher gesek pulsa elektrik, beberapa menit sebelumnya, sekitar pukul 18.47 WIB. 

Si pria mengenakan kaus oblong lengan pendek warna oranye bercelana kolor warna putih. Sedangkan pasangannya; si wanita yang diduga sang istri, berkaus oblong lengan pendek, warna putih, bercelana panjang warna biru. 

Kedua pasangan itu, ternyata tiba ke gerai tersebut dengan mengendarai motor jenis matik warna hitam. 

"Korban baru tahu, saat putri cari HP. Tadinya ada kok hilang. Sudah dicek kok gak nemu. Lalu minta tolong ke saya melihat rekaman CCTV. Saat dilihat diambil si bapak bapak. Jarak waktu setengah jam," katanya. 

Isnaini menjelaskan, akibat kejadian tersebut, karyawatinya yang baru bekerja empat bulan di gerai toko pulsanya itu, mengalami kerugian hingga kisaran empat juta rupiah. 

Namun, kejadian tersebut telah dilaporkan oleh pihak korban ke markas kepolisian setempat. Dan, pihak kepolisian sudah melakukan serangkaian olah TKP. 

"Sudah dilaporkan pihak kepolisian ke Polsek Simokerto. Jam setengah 12 baru selesai laporannya," pungkasnya.