Berita Malang Hari Ini
Coban Pelangi Sepi Pengunjung Selama TNBTS Ditutup 8 Hari
SURYAMALANG.COM, MALANG - Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) kini mulai dibuka pasca kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, MALANG - Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) kini mulai dibuka pasca kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Selama penutupan sejak 10 hingga 18 September 2023, sejumlah wisata di sekitar TNBTS turut berdampak.
Di antaranya wisata Coban Pelangi, di Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang.
Meskipun TNBTS ditutup selama delapan hari, Coban Pelangi tetap buka seperti biasanya. Namun, jumlah pengunjung menurun.
Riza Ramadhan, penjaga loket Coban Pelangi mengaku, penurunan pengunjung wisata berkisar 20 persen jika dibandingkan dengan hari biasanya.
"Selama penutupan wisata Bromo di sini (Coban Pelangi) pengunjungnya juga sepi. Kalau dikatakan menurun ya sekitar 20 persen," ungkap Riza kepada SURYAMALANG.COM.
Riza menyebutkan, hari libur sebelum ada penutupan TNBTS, pengunjung ke Coban Pelangi kurang lebih sebanyak 100 orang per hari.
Jumlah termasuk pengujung domestik maupun warga negara asing (WNA).
Sedangkan, usai ditutup pengunjung hanya sebanyak 80 orang.
"Kalau sekarang ya weekend cuma 80 an orang, hari biasa kadang cuma 10 pengunjung per hari," kata Rizal.
Bahkan, hari pertama di buka, sekira pukul 09.00 WIB, Riza mengaku baru menerima tiga pengunjung saja.
Ia memperkirakan, dimungkinkan belum banyak masyarakat yang tahu ketika TNBTS telah dibuka.
"Mungkin karena baru dibuka, orang juga belum banyak yang tahu," tukas Riza.
Untuk harga tiket masuk ke Coban Pelangi senilai Rp 10 ribu per orang untuk warga lokal, dan Rp 15 ribu per orang untuk WNA.
Coban Pelangi
Kecamatan Poncokusumo
Kabupaten Malang
Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS)
SURYAMALANG.COM
Desa Ngadas
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.