Setahun Tragedi Kanjuruhan

Pintu Gate 13 Stadion Kanjuruhan Dibuka Lagi, Setahun Setelah Pembunuhan Massal Berdalih Pengamanan

Kini, gate 13 menjadi tempat jujugan para keluarga korban untuk mendoakan para arwah yang meninggal dalam kejadian tersebut. 

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Yuli A
Lu'lu'ul Isnainiyah
SETAHUN TRAGEDI KANJURUHAN - Minggu (1/10/2023) malam, untuk pertama kalinya pintu gate 13 Stadion Kanjuruhan dibuka. Sebelum membuka pintu, para tokoh agama melakukan serangkaian doa dan ritual. Sedangkan Aremania lainnya turut berkerumun untuk menyaksikannya. 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Para tokoh lintas agama yang hadir dalam acara doa bersama membuka pintu gate 13 Stadion Kanjuruhan.  


Hal ini dilakukan usai melantunkan doa bersama di halaman parkir. Kemudian, para tokoh agama berjalan menuju ke gate 13 diiringi ribuan Aremania


Sebagaimana diketahui, gate 13 merupakan saksi bisu banyaknya suporter yang tewas terkunci di pintu tersebut. 


Mereka terluka dan tewas lantaran terinjak oleh suporter lainnya yang berdesakan untuk mencari jalan keluar. 


Kini, gate 13 menjadi tempat jujugan para keluarga korban untuk mendoakan para arwah yang meninggal dalam kejadian tersebut. 


Malam ini, Minggu (1/10/2023) untuk pertama kalinya pintu gate 13 dibuka. Sebelum membuka pintu, para tokoh agama melakukan serangkaian doa dan ritual. Sedangkan Aremania lainnya turut berkerumun untuk menyaksikannya.


Untuk membuka pintu ini memerlukan waktu cukup lama. Kurang lebih sekitar 20 menit mereka berusaha membuka pintu tersebut. 


Usai terbuka, para tokoh agama mengajak sebagian keluarga korban lainnya masuk ke dalam. 


Dadang Holopes, salah satu panitia acara doa bersama mengatakan bahwa, pembukaan gate 13 sebagai bsntuk mengantarkan arwah hidup tenang di sisi Tuhan. 


"Kami membuka pintu 13 untuk mengantarkan arwah saudara kira biar hidup tenang di sisi Allah SWT," kata Dadang.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved