Pekerjaan Ayah Mirna Kini Terungkap Gak Sementereng Dulu, Ribuan Karyawan dan Bisnis Hebat Lenyap

Pekerjaan ayah Mirna kini terungkap gak sementereng dulu, ribuan karyawan dan bisnis hebat lenyap.

|
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Warta Kota/Henry Lopulalan
Edi Darmawan (kanan), Mirna (tengah), Jessica Wongso (kiri). Pekerjaan ayah Mirna kini terungkap gak sementereng dulu, ribuan karyawan dan bisnis hebat lenyap 

SURYAMALANG.COM, - Pekerjaan ayah Mirna gak sementereng dulu setelah tidak lagi menjalankan bisnis dengan ribuan karyawan. 

Ayah Mirna bernama Edi Darmawan itu sempat jadi sosok yang paling disorot dalam kasus kopi sianida yang menawaskan anaknya. 

Edi Darmawan juga getol ingin memenjarakan Jessica Wongso sampai kini sudah jadi terpidana vonis 20 tahun.

Setelah kasus anaknya selesai, Edi Darmawan tidak pernah muncul lagi sampai kemudian tayang dalam film dokumenter Netflix. 

Akhir bulan September lalu, Netflix memang merilis film dokumenter kasus kematian Mirna Salihin

Selama masa persidangan kasus Mirna, Edi Darmawan disebut-sebut punya bekingan yang kuat karena latar belakangnya sebagai pengusaha.

Di acara Karni Ilyas Show di YouTube TV Onenews Kamis (6/10/2023), Edi Darmawan sendiri mengakui kenal banyak polisi karena ia adalah atlet menembak.

"Sejak kasus Mirna saya memang kenal beberapa (polisi)," kata Edi menjawab pertanyaan Karni Ilyas melansir Tribunnewsbogor.com.

Baca juga: Klarifikasi Jusuf Hamka Tentang Nardinata Suami Ida Susanti Seorang Wanita, Ada Hubungan Keluarga

Ayah Mirna Edi Darmawan di Youtube Karni Ilyas
Ayah Mirna Edi Darmawan di Youtube Karni Ilyas (Youtube Karni Ilyas Club)

Edi Darmawan mengaku kenal polisi dan Densus dari hobinya menembak.

Selain itu Edi Darmawan juga mengaku sebagai atlet menembak dari Perbakin.

Berkat keahliannya itu, Edi Darmawan sering meraih penghargaan dari lomba atau kompetisi menembak.

"Gimana sih, saya yang ngurus orang Densus nembak-menembak, gimana gak kenal sih, kenal aja," kata Edi Darmawan.
 
Karni Ilyas juga menanyakan bisnis Edi Darmawang di bidang senjata api.

"Suplier senjata polisi?" tanya Bang Karni.

"Gak, saya waktu itu angkatan darat. Babek (Badan Bembekalan), ABRI," kata Edi Darmawan.

"Oh penyuplai Babek ?" kata Karni Ilyas.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved