Janda Muda Tewas Dianiaya Anak DPR

Sanksi Bagi Edward Tannur Anggota DPR Anaknya Tersangka Bunuh Andini, Tanpa Jabatan Bisnis Mentereng

Sanksi bagi Edward Tannur anggota DPR anaknya tersangka bunuh Andini, tanpa jabatan bisnis mentereng

|
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
Kompas.com/TikTok
Andini (kiri), Ronald Tannur (tengah), Edward Tannur (kanan). Sanksi bagi Edward Tannur anggota DPR anaknya tersangka bunuh Andini, tanpa jabatan bisnis mentereng 

Sebelumnya, Edward Tannur juga pernah menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Timor Tengah Utara periode 2004-2009.

Jabatan sebagai Ketua KONI Kabupaten Timor Tengah Utara juga pernah diemban Edward Tannur pada tahun 2004-2005.

Selain aktif di dunia politik, pria kelahiran Atambua, 2 Desember 1961 ini juga memiliki bisnis Wiraswasta Jasa Konstruksi.

Ia juga menjabat sebagai Direktur Swalayan Tulip sejak 1980 hingga sekarang.

Senyum Ronald Tannur Usai Aniaya Kekasih

Video Ronald Tannur senyum-senyum setelah menganiaya Andini baru-baru ini juga beredar di media sosial diunggah oleh politisi anggota DPR RI @AhmadSahroni.

Sahroni menduga korban sudah meninggal di lokasi tempat korban dan pelaku karaoke.

"Sepertinya udah meninggal dari kawasan tempat karaoke nih? sudah gak berdaya sama sekali," bunyi caption yang ditulis Sahroni.

"Pertanyaannya, Ini orang otaknya dimana ya? kok bisa lakukan hal yang gak normal?" sambungnya.

Terakhir Sahroni mengaitkan pelaku dengan ayahnya yang disebut sebagai anggota DPR RI, yakni Edward Tannur.

"Memalukan banget ini orang, bapaknya orang terhormat," pungkasnya.

Baca juga: Peran Krishna Murti Dalam Kasus Mirna Dibongkar Pengacara Jessica Wongso, Pencetus Racun Sianida

Artikel Tribunnews.com 'Profil Edward Tannur, Dinonaktifkan dari DPR RI usai Anaknya Aniaya Pacar'.

Ronald Tannur tiba-tiba menangis usai sebelumnya terpantau tersenyum saat kekasihnya meninggal dunia
Ronald Tannur tiba-tiba menangis usai sebelumnya terpantau tersenyum saat kekasihnya meninggal dunia (Kolase YouTube dan Tribun Medan.com)

Adapun dalam rekaman CCTV, Ronald Tannur masih sempat tersenyum dan saling menyapa dengan orang sekitar saat menurunkan tubuh kekasihnya yang tampak sudah tak berdaya dari dalam mobil.

Andini yang dalam keadaan lemah didudukkan di atas kursi roda dengan kondisi tangan lebam biru.

Tak ada ekspresi sedih dari wajah pelaku saat itu, namun sesaat Ronald Tannur mulai panik berdiri di belakang kursi roda sambil teriak-teriak dan memberikan pertolongan.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved