Berita Viral

Mirisnya Tri Septiani Dianiaya Mantan Suami Anggota TNI di Depan Perwira, Tapi Tak Ada yang Melerai

Mirisnya nasib Tri Septiani dianiaya mantan suami anggota TNI AD yang menjadi viral di media sosial. 

Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
Tribunnews
Mirisnya Tri Septiani Dianiaya Mantan Suami Anggota TNI di Depan Perwira 

SURYAMALANG.COM - Mirisnya nasib Tri Septiani dianiaya mantan suami anggota TNI AD yang menjadi viral di media sosial. 

Parahnya, Tri Septiani dianiaya mantan suami anggota TNI di depan para Polisi Militer (PM) dan juga ada perwira namun tidak ada yang melerai dan membantu dirinya. 

 Tri Septiani (30) menceritakan jika mantan suaminya itu anggota TNI AD di Bengkulu

Kejadian penganiayaan yang ditermia Tri Septiani dari mantan suaminya itu terjadi di Pengadilan Agama Bengkulu

Setelah mendapatkan penganiayaan, Tri Septiani membagikan kisahnya melalui media sosial. 

Ia memperlihatkan luka-luka yang dia terima dari pemukulan yang diterima dari mantan suaminya itu. 

Dalam postingan TikTok miliknya, Tri Septiani bingung mencari keadilan uai dianiaya mantan suaminya. 

Kejadian penganiayaan ini terjadi pada tanggal 26 Oktober 2023 lalu, di depan Pengadilan Agama Bengkulu.

"Saya dianiaya oleh oknum TNI AD Kesatuan Polisi Militer AD Kodam II Sriwijawa, Bernama Serka Saddam Husen bertugas di Denpom Bengkulu," tulisnya dalam foto yang dia bagikan di sosial media.

Mantan istri oknum anggota TNI di Bengkulu, ngaku dianiaya mantan suaminya, viral di media sosial Tiktok.
Mantan istri oknum anggota TNI di Bengkulu, ngaku dianiaya mantan suaminya, viral di media sosial Tiktok. (tiktok)

Baca juga: Kisah Mantan Atlet Korea Selatan Ditipu Calon Suami, Ternyata Wanita dan Ngaku Anak Konglomerat

Baca juga: Viral Istri Kabur dari Rumah Bawa 2 Anak Diancam Mau Dibunuh Suami, Kasihan Cuma Bawa Uang Rp25 Ribu

Warga Kelurahan Bumiayu Kecamatan Selebar Kota Bengkulu itu mengatakan ia ditinju di depan beberapa oknum Polisi Militer (PM) bahkan ada pula perwiranya tetapi tidak ada yang melerai.

"Saya ditinju di depan beberapa oknum PM bahkan ada perwiranya tapi tidak ada yang melerai," katanya.

“Apakah saya sebagai mantan persit benar benar tidak bisa bersuara? Di mana keadilan kalian wahai polisi militer yang memiliki paying hukum?” sambungnya.

Dalam postingan tersebut pada slide kedua pemilik akun memfoto bagian tangannya yang berwarna kemerahan.

Pada slide kedua pemilik akun juga mencantumkan tulisan yang menceritakan tentang penganiayaan yang ia alami.

Pada slide ketiga postingannya, pemilik akun juga memposting gambar tangannya yang tampak sedikit lebam.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved