Berita Gresik Hari Ini

Total 17 Suporter dan 11 Polisi jadi Korban Akibat Kerusuhan di Laga Gresik United Vs Deltras

"Ada 17 suporter, 11 polisi, total 28. Kita cek semua, sebagian besar sudah bisa pulang," ujar Panpel Gresik United, Muhammad Syamsud Dluha.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Yuli A
netizen
TRADISI KEKERASAN - "Ada 17 suporter, 11 polisi, total 28. Kita cek semua, sebagian besar sudah bisa pulang," ujar Panpel Gresik United, Muhammad Syamsud Dluha saat ditemui di depan RS Semen Gresik , Minggu (19/11/2023). 

SURYAMALANG.COM, .GRESIK - Buntut kericuhan di Stadion Gelora Joko Samudro, puluhan orang mengalami luka, baik dari pihak Ultras, supprter Gresik United, mauun pihak kepolisian.

Pertandingan berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan tim tamu Deltras Sidoarjo. Aksi lempar batu dan tembakan gas air mata di luar stadion, tepatnya di depan pintu masuk VIP dan parkiran sepeda motor.

"Ada 17 suporter, 11 polisi, total 28. Kita cek semua, sebagian besar sudah bisa pulang," ujar Panpel Gresik United, Muhammad Syamsud Dluha saat ditemui di depan RS Semen Gresik , Minggu (19/11/2023).

Sebagian besar korban kericuhan mengalami sesak nafas, matanya sakit, sebagian besar sudah bisa pulang. Selain di RS Semen Gresik, ada pula yang menjalani perawatan di RS Petrokimia Gresik, RSUD Ibnu Sina. Kemudian di puskesmas.

"Sesak, pusing, matanya perih," katanya.

Sementara korban luka sebagian besar dialami petugas kepolisian, karena lemparan batu. 

Baca juga: 7 Suporter United jadi Korban dan 6 Polisi Terluka Gara-gara Aksi Brutal saat Lawan Deltras

SUPORTER NGAMUK - Kondisi depan IGD RS Semen Gresik, Minggu (19/11/2023) malam
SUPORTER NGAMUK - Kondisi depan IGD RS Semen Gresik, Minggu (19/11/2023) malam (willy abraham)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved