Berita Malang Hari Ini

Aneka Logistik Pemilu 2024 Mulai Berdatangan di KPU Kabupaten Malang

Barang logistik tersebut saat ini sudah disimpan di gudang Bulog di Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang yang dilengkapi dengan pengamanan.

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Yuli A
Lu'lu'ul Isnainiyah
Petugas KPU Kabupaten Malang mengecek logistik (kotak suara) di gudang Bulog, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Senin (20/11/2023) 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Logistik untuk Pemilu 2024 mulai berdatangan di KPU Kabupaten Malang. Penerimaan logistik tahap pertama dipastikan selesai pada minggu ini.

Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia KPU Kabupaten Malang, Marhaendra Pramudya Mahardika mengatakan, sebelumnya, KPU Kabupaten Malang sudah menerima 15.522 botol tinta pada akhir 17 Oktober 2023.

"Setelah tinta kami mulai menerima logistik lainnya, di antaranya kotak suara, bilik suara, kantong plastik kecil, hingga cable ties," ujar Mahardika ketika dikonfirmasi, Senin (20/11/2023).

Dika, sapaan akrabnya, mengatakan, ada beberapa logistik yang diterima belum lengkap sesuai jumlah yang dibutuhkan.

Logistik tersebut di antaranta bilik pemungutan suara yang baru diterima sebanyak 13 ribu dari total kebutuhan 31.442.

Kemudian, kotak suara yang baru diterima sebanyak 22.200 dari total kebutuhan sebanyak 40.642.

Sementara logistik lainnya yang sudah lengkap di antaranya tinta sebanyak 15.522, segel plastik sebanyak 201.786, cable ties sebanyak 15.646 dan kantong plastik kecil sebanyak 15.582.

Terkait kekurangan logistik, Dika memperkirakan minggu ini akan diterima untuk tahap pertama.

"Estimasi Minggu ini, kami juga tidak bisa memastikan soalnya proses pengiriman, tetapi dari kemarin menyampaikan pengiriman lancar tidak ada kendala," tambahnya.

Barang logistik tersebut saat ini sudah disimpan di gudang Bulog di Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang yang dilengkapi dengan pengamanan.

"Kita juga sudah merekrut pengamanan tambahan 4 orang yang khusus tenaga pengamanan dan tenaga administrasi logistik dan di bantu pihak pengamanan dari kepolisian," imbuhnya.

Mengenai logistik lainnya, seperti kebutuhan tanda pengenal Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), alat bantalan coblos, surat surara, dan lainnya akan dilakukan pengadaan pada gelombang kedua.(isn)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved