Berita Viral

Viral Pria Open BO Diduga Tak Bayar Dikeroyok Warga hingga Tewas, Keluarga Tak Terima Curiga Oknum

Viral pria open BO diduga tak bayar dikeroyok warga hingga tewas, leluarga tak terima curiga ada oknum.

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Eko Darmoko
Instagram @kabarnegri
Video viral. Pria open BO diduga tak bayar dikeroyok warga hingga tewas, leluarga tak terima curiga ada oknum 

"Saya curiga itu sindikat dari open BO atau bisa dibilang preman yang jaga cewek itu. Adik saya lari sambil diteriakin maling," paparnya.

Korban tertangkap dan mendapat bogem mentah sementara temannya berhasil kabur memanjat tembok.

Dari rekaman video yang dikirimkan Syukur, terlihat seorang pria menduduki korban.

Terdengar juga ucapan yang menyebut korban tak bayar open BO.

"Di video itu disebutkan ada percakapan atau kalimat yang saya dengar ini gara-gara open BO enggak bayar," tuturnya.

Artikel Kompas.com 'Pria yang Tewas usai "Open BO" di Bekasi Dikeroyok karena Diteriaki Maling'.

Meninggal Dunia

Syukur mengatakan, setelah satu jam dari informasi yang dia terima, adiknya dinyatakan meninggal dunia di RSUD Kabupaten Bekasi.

"Selang satu jam kemudian, ada informasi lagi dari Amang (saudara) bahwa adik saya meninggal, posisi sudah di RSUD," kata dia.

Pada saat itu, Syukur tengah berada di Pulomas, Jakarta Barat.

Mendapat kabar adiknya meninggal, ia bergegas menuju RSUD.

Usai melihat jasad sang adik, Syukur merasa ada yang janggal dengan kematian R. Sebab, terdapat luka benda tumpul di kepala korban.

"Luka semua itu di kepala, tidak ada di badan, luka di badan itu hanya baret-baret karena jatuh atau apa tapi lukanya itu bekas pukulan benda tumpul semua," ujar dia.

Syukur sangat menyayangkan adiknya meninggal dunia karena dituduh maling yang membuat orang sekitar main hakim sendiri.

Terlebih lagi, lanjut Syukur, belum jelas kebenarannya apakah benar adiknya tidak membayar kencan dengan wanita tersebut.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved