Berita Surabaya Hari Ini

Mesin AC Outdoor Meledak dan Bakar 2 Teknisi asal Tuban dan Nganjuk di Surabaya

Komponen mesin AC luar gedung (out door box AC) meledak disertai semburan api hingga tubuh 2 teknisi asal Tuban dan Nganjuk mengalami luka bakar. 

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Yuli A
ist
Dua teknisi mengalami luka bakar diduga akibat ledakan mesin air conditioner (AC) saat mereparasi  mesin pendingin udara bagian luar di sebuah Ruko Golden Palace, Jalan Mayjen HR. Muhammad No 155, Surabaya, Jumat (5/1/2024) sore.  

Komponen mesin AC luar gedung (out door box AC) meledak disertai semburan api hingga tubuh 2 teknisi asal Tuban dan Nganjuk mengalami luka bakar. 

SURYAMALANG.COM,  SURABAYA - Dua teknisi mengalami luka bakar diduga akibat ledakan mesin air conditioner (AC) saat mereparasi  mesin pendingin udara bagian luar di sebuah Ruko Golden Palace, Jalan Mayjen HR. Muhammad No 155, Surabaya, Jumat (5/1/2024) sore. 

Korban berinisial AS (25) warga Palang, Tuban, mengalami luka bakar derajat tiga dengan tingkat keparahan 90 persen, kemudian luka robek pada pipi kiri, close fraktur kaki kiri dan tangan kiri

Kemudian, SO (34) warga Ploso, Nganjuk, mengalami luka bakar derajat tiga dengan tingkat keparahan 80 persen, kemudian luka amputir tangan kanan, close fraktur kaki kanan dan tangan kiri. 

Kepala Sub Operasi BPBD Kota Surabaya Arif Sunandar menerangkan, menurut keterangan korban AS yang masih sadar saat itu, insiden bermula saat dirinya bersama SO berencana memperbaiki AC di sebuah ruko spa. 

Namun, baru mencoba memeriksa komponen mesin AC luar gedung (out door box AC) untuk memeriksa kerusakan, mendadak terjadi ledakan disertai semburan api hingga tubuh AS dan SO terjatuh dan mengalami luka bakar. 

"Sempat adanya api hingga langsung dipadamkan menggunakan APAR dari pegawai ruko tersebut," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com

Arif menambahkan, kedua orang korban telah mendapatkan penanganan awal oleh rekan ambulan TGC Dukuh Pakis dan rekan Posko Terpadu Serta Ambulan PMI Kota Surabaya

"Setelah penanganan kedua korban teknisi AC langsung dirujuk di RSUD dr Soetomo menggunakan ambulans TGC Dukuh Pakis dan ambulan PMI Surabaya dan didampingi dari pegawai dari ruko spa," pungkasnya. 

Sementara itu, Kapolsek Dukuh Pakis Polrestabes Surabaya Kompol Achamadi mengatakan, pihaknya masih menunggu penyelidikan dan olah TKP dari Tim Inafis Polrestabes Surabaya

Dia belum dapat memastikan penyebab utama ledakan tersebut. Namun, ia menjanjikan, bakal tetap melansir perkembangan hasil penyelidikan atas insiden tersebut dalam waktu dekat. 

"Iya masih penyelidikan, mohon waktu. Korban dua orang mengalami luka-luka," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved