Tragedi Naas Bocah 13 Tahun Tak Sengaja Tembak Temannya hingga Tewas, Niat Main Berujung Petaka

"Korban saat ini sedang menjalani perawatan," ucap Hari. 

Setelah menjalani pengobatan secara intensif selama 7 hari nyawa korban tidak tertolong.

Korban dikabarkan meninggal dunia pada Senin (8/1/2024) setelah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Sanggata.

Pelaku Trauma Berat

Kini pelaku yang masih berusia 13 tahun itu mengalami trauma yang mendalam.

Kata Kapolres Bontang AKBP Alex Frestian Lumban Tobing melalui Kasat Reskrim Iptu Hari Supranoto, menyebut bocah tersebut akan mendapat pendampingan psikologis. 

"Kalau diliat anak itu juga trauma. Makanya kita dampingi khusus. Meski dalam kategori anak berhadapan dengan hukum," ujar Hari dikutip dari Tribunkaltim.co, Rabu (10/1/2024).

Lebih lanjut, Hari mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap beberapa saksi dan dikuatkan dengan fakta hukum lainnya, tim penyidik berkesimpulan untuk menetapkan anak 13 tahun itu sebagai anak berhadapan dengan hukum.

Pelaku pun tetap menjalani penahanan namun ditempatkan pada ruang khusus tidak di dalam sel.

"Ada perlakuan khusus karena yang bersangkutan masih berstatus anak," jelas Hari. 

Baca juga: Hujan Deras dan Angin Kencang Robohkan 11 Tiang Listrik dan 54 Bangunan di Sumenep, Madura

Artikel TribunKaltim.co 'Terkuak Kronologi Anak 13 tahun di Bontang Tembak Teman hingga Tewas'.

Meski demikian, Hari belum bisa membeberkan lebih jauh detail informasi mengenai penanganan pada kasus yang melibatkan bocah 13 tahun itu. 

"Lanjut, nanti saya infokan lagi," ujar Hari. 

Sementara itu, awak media masih berupaya menghubungi keluarga korban namun hingga kini belum mendapatkan jawaban.

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com 

(TribunKaltim.co|Muhammad Ridwan)