Nasib Warga Beda Pilihan Caleg DPR Aliran Air ke Rumahnya Diputus, Kades Bantah Ikut Intimidasi

Nasib warga beda pilihan Caleg DPR aliran air ke rumahnya diputus, kades bantah ikut intimidasi.

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Eko Darmoko
Dok pribadi via TribunTimur.com/IST-TribunTrends
Mina (kanan), warga yang beda pilihan Caleg DPR aliran air ke rumahnya diputus, Kades bantah ikut intimidasi 

SURYAMALANG.COM, - Nasib warga beda pilihan Caleg DPR RI aliran air ke rumahnya diputus jadi sorotan jelang Pileg 2024. 

Peristiwa ini terjadi di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan menimpa seorang warga bernama Mina. 

Mina mengaku aliran air ke rumahnya diputus oleh oknum timses seorang Caleg DPR RI, Devy Angriani dari Partai Nasdem

Mina mengatakan airnya diputus sejak kemarin oleh oknum timses tersebut.

Tak hanya memutus aliran air, oknum timses juga kerap mengintimidasi warga Pangkep karena beda pilihan.

"Saya kan memilih Mantan Bupati, Pak Syamsuddin, terus saya diminta untuk pilih istrinya H Irwan (anggota DPR Provinsi), Devy Angriani," ujar Mina dilansir dari TribunTimur.com (grup suryamalang) Selasa (13/2/2024).

Sebelum pemutusan aliran air ini, Mina sudah sering mendapat intimidasi dari timses caleg tersebut.

Bahkan kata Mina kepala desa pun sempat mengintimidasi Mina melalui iparnya.

"Kepala desa telepon iparku, katanya kenapa saya pilih H Syamsuddin. Lalu dia juga bilang kapan-kapan kalau ada masalah, kamu jangan salahkan saya," ujar Mina. 

"Setelah itu juga ada timses yang telepon, kalau saya tidak pilih caleg itu air saya diputus, karena katanya Pamsimas sumber air ini, H irwan yang usul," imbuh Mina.

Baca juga: Isi Buku Harian Istri di Malang Dipaksa Suami Minum Pembersih Lantai hingga Tewas, Dianggap Pembantu

Artikel Tribun-Timur.com 'Astaga! Buntut Beda Pilihan Timses Caleg DPR RI Putus Aliran Air'.

Mina warga Kampung Siloro, Desa Mangilu, Pangkep, Sulawesi Selatan aliran air ke rumahnya diputus
Mina warga Kampung Siloro, Desa Mangilu, Pangkep, Sulawesi Selatan aliran air ke rumahnya diputus (dok pribadi via TribunTimur.com)

Mina menuturkan, ada sekitar 200 warga yang bergantung pada Pamsimas.

"Semuanya itu sudah juga kasih tahu untuk pilih caleg itu, tapi hanya saya yang diputus alirannya, meteran saya dikunci," tambah Mina. 

Beruntungnya, air di rumah mina kembali mengalir setelah adanya tim dari H Syamsuddin yang membantu.

"Tadi ada lagi timsesnya ibu Devy, tapi saya bilang tidak usah, sudah dinyalakan kembali sama timnya H Syamsuddin," tutup Mina.

Kepala Desa Mangilu, Abdul Malik saat dikonfirmasi membantah hal tersebut.

"Tdak ada seperti itu, hoaks kalau ada yang bicara begitu," ujar Abdul Malik. 

Abdul Malik menyebutkan ada oknum yang mengatasnamakan dirinya memutus aliran air di rumah warga tersebut.

"Kalau masalah itu saya juga tidak tau, tadi pagi baru disampaikan sama salah satu warga dan di atas namakan juga pak desa yang putuskan padahal saya tidak bilang begitu, tapi sekarang sudah aman," ujar Abdul Malik. 

Sementara itu, Ketua Bawaslu Pangkep, Samsir Salam menyebut hingga kini tak menerima laporan terkait hal ini.

"Sampai sekarang belum ada," tutup Samsir Salam.

Di sisi lain, Anggota DPRD Sulsel, H Irwan mengatakan pemutusan aliran air di rumah Mina warga Desa Mangilu, Kecamatan Bungoro, tidak berkaitan dirinya.

Irwan sebagai wakil rakyat bertugas untuk membela rakyat, bukan ikut intimidasi.

"Saya adalah wakil rakyat, jadi saya harus bela rakyat. Tidak ada intimidasi," kata Ketua Nasdem Pangkep itu kepada Tribun-Timur.com, Senin (12/2/2024).

Irwan memastikan, pemutusan air di rumah Mina tanpa campur tangannya.

Selain itu Irwan juga minta dirinya tidak disangkutpautkan bila ada masalah yang melibatkan Devy Angriani S. 

"Saya bukan Caleg. Kalau ada masalah yang menyebut Devy, jangan sangkut pautkan dengan saya," kata Irwan. 

Baca juga: Penjelasan Chef Juna Geger dengan Sopir Truk Nyaris Jadi Korban, Asal Belok, Ngebut dan Ugal-ugalan

Caleg DPR RI, Devy Angriani dari partai Nasdem
Caleg DPR RI, Devy Angriani dari partai Nasdem (Kolase TribunTrends/Ist)

H Irwan sendiri mengecam jika ada oknum yang berani indimidasi warga.

"Intimidasi jangan dilakukan. Kalau saya disebut-sebut dalam pemutusan air, apa kekuatanku. Saya tidak terlibat dan bukan caleg," kata Irwan.

Berdasarkan penelusuran Irwan, pemutusan air ke rumah Mina karena telah mendukung Syamsuddin Hamid sebagai Caleg DPR RI.

"Saya sudah telusuri, apa penyebabnya. Ternyata Mina ini bagi-bagi sembako dan atasnamakan Syamsuddin," jelas Irwan.

Aksi Mina itu pun menjadi pemicu pemutusan air.

"Sudah diingatkan sama Pamsimas, jangan bagi-bagi sembako, apalagi Minggu tenang. Tapi Mina tidak mau mendengar," ujar Irwan. 

H Irwan kembali menegaskan, pemutusan air ke rumah Mina tidak berkaitan dengannya.

"Jadi saya minta, jangan libatkan saya dalam pemutusan. Apa kekuatan saya di situ. Itu ranah Pemkab," jelas Irwan.

"Sudah diingatkan sama Pamsimas, jangan bagi-bagi sembako, apalagi Minggu tenang. Tapi Mina tidak mau mendengar," terang Irwan.

"Kalau timnya Devy, dia tommo. Jangan larikan ke saya," pungkasnya.

Ikuti saluran SURYA MALANG di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaMBHbB3rZZeMXOKyL1e

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved