Berita Surabaya Hari Ini

Bekas Karyawan Indomaret Otaki Pembobolan ATM, Dapatnya Cuma 30 Slop Rokok dan Celana Dalam

Gerombolan bandit gagal menguras uang dalam Automatic Teller Machine (ATM) Bank Mandiri di gerai Indomaret Pagesangan, Surabaya.

|
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Yuli A
suryamalang.com/Afla
ilustrasi 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Gerombolan bandit gagal menguras uang dalam Automatic Teller Machine (ATM) Bank Mandiri di gerai Indomaret Pagesangan, Surabaya, Sabtu (17/2/2024) dini hari. 

Mereka sebenarnya sudah merusak pintu pengamanan dengan cara mengelas namun tiba-tiba alarm berbunyi.

Mereka pun panik lalu memilih kabur dan hanya menggasak 30 slop rokok serta 20 kardus celana dalam.

Pihak minimarket mengalami kerugian Rp 15 juta dan melapor ke Polsek Jambangan.

Satreskrim Polrestabes Surabaya membantu menangani kasus itu. Satu dari empat pelaku tertangkap di Madura.

"Identitas tiga pelaku lain sudah kami kantongi, ada DW (24), M (37), dan R. Tunggu waktu saja mereka tertangkap," ujar Hendro.

Pelaku pertama ialah AS warga asal Diwek, Jombang. Dari keterangan lelaki usia 26 tahun itu, otak pencurian ialah bekas karyawan minimarket yang dibobol berinisial DW.

Diwek, Jombang otak pencurian atm karyawan minimarket pagesangan surabaya
Pelaku pertama ialah AS warga asal Diwek, Jombang. Dari keterangan lelaki usia 26 tahun itu, otak pencurian ialah bekas karyawan minimarket yang dibobol berinisial DW.

DW sudah berhenti kerja tetapi masih memegang kunci duplikat pintu minimarket.

Kemudian, ia mengajak tiga orang ini mencuri uang di ATM.

Pelaku inisial M kemudian menyediakan mobil untuk berangkat ke lokasi dan tabung nitrogen untuk merusak ATM dengan cara dilas.

Mulanya aksi mereka berjalan mulus. Pintu harmonika Indomaret bisa dirusak dengan cara dilas. Lalu mereka bisa membuka pintu kedua toko menggunakan kunci serep.

Sebelum beraksi, mereka pun mematikan sakelar listrik. Mereka saling bagi tugas. Pelaku yang tertangkap di Pulau Garam ini kebetulan saat itu yang merusak ATM.

"Di minimarket itu ada dua ATM. Saat merusak satu ATM, ternyata alarm berbunyi sehingga mereka pun panik dan kabur," ucap Hendro.

Saat itulah, empat pelaku lari tunggang- langgang.

DW dan M akhirnya membawa barang-barang yang sekenanya bisa cepat digasak. Yakni sejumlah slop rokok dan celana dalam.

Hitungan karyawan Indomaret ada 30 slop rokok dan 20 kardus celana dalam, sehingga mengakibatkan kerugian sekitar Rp 15,5 juta.

Baca juga: Maling Bobol ATM di Indomaret Banyuwangi

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved