Bocoran Gaji dan Tunjangan Komeng Jika Lolos Jadi DPD RI, Banyak Jenis Sampai Untuk Listrik & Pulsa
Inilah bocoran gaji dan tunjangan Komeng jika dirinya nanti lolos dan terpilih menjadi DPD RI.
Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM - Inilah bocoran gaji dan tunjangan Komeng jika dirinya nanti lolos dan terpilih menjadi DPD RI.
Diketahui gaji DPD RI itu memiliki banyak sekali jenis tunjangan sampai ada untuk bantuan listrik dan pulsa.
Sementara itu, tingginya suara yang diperoleh pelawak Komeng saat maju di Pemilu DPD untuk wilayah Jawa Barat jadi sorotan.
Foto Komeng di surat suara yang nyeleneh menarik perhatian pemilih.
Perolehan suara Komeng melesat.Hingga Sabtu (17/2/2024) pukul 15.00 WIB, Komeng memimpin perolehan suara Pemilu DPD Jawa Barat dengan total 1.463.710 suara.
Nah, jika terpilih dan dilantik nantinya, berapa gaji dan tunjangan anggota DPD untuk Komeng?

Baca juga: Istri Deddy Corbuzier Mau Bagi-bagi Nomor HP Mayor Teddy, Ada Syarat yang Mau Kontak Ajudan Prabowo
Baca juga: Calon Mertua Ayu Ting Ting Pengen Anaknya Cepat Nikah, Tapi Lettu Fardhana Malah Ditugaskan ke Papua
Sebagai informasi, Dewan Perwakilan Daerah atau DPD merupakan lembaga tinggi negara dalam sistem ketatanegaraan Indonesia.
Anggotanya merupakan perwakilan dari setiap provinsi yang dipilih melalui pemilihan umum serta merupakan majelis tinggi dalam lembaga legislatif. Adapun anggota DPD RI biasa disebut senator.
DPD dibentuk pada 9 November 2001 melalui perubahan (amendemen) ketiga Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.
Gaji dan Besaran Tunjangan Anggota DPD
Gaji dan tunjangan anggota DPD telah diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 58 Tahun 2008 tentang Hak Keuangan Administrasi Bagi Ketua Wakil Ketua dan Anggota Dewan Perwakilan Daerah serta Mantan Ketua Wakil Ketua dan Anggota Dewan Perwakilan Daerah Beserta Janda/Dudanya.
Dalam Pasal 3 disebut bahwa gaji pokok tunjangan jabatan bagi ketua, wakil ketua, dan anggota DPD sama dengan gaji pokok dan tunjangan jabatan ketua, wakil ketua, dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Rincian gaji dan tunjangan para anggota DPR telah diatur dalam Surat Edaran Setjen DPR RI No.KU.00/9414/DPR RI/XII/2010 tentang Gaji Pokok dan Tunjangan Anggota DPR RI dan dan Surat Menteri Keuangan Nomor S-520/MK.02/2015.
Gaji anggota DPR RI terdiri dari tiga kategori, yakni gaji anggota DPR, gaji anggota DPR merangkap wakil ketua, dan gaji anggota DPR merangkap ketua.
Anggota DPR RI menerima gaji pokok sebesar Rp4,2 juta, gaji wakil ketua DPR RI yakni Rp4,6 juta, dan gaji ketua DPR RI adalah Rp5,04 juta.
Selain gaji, anggota DPD juga akan menerima tunjangan yang sama dengan anggota DPR RI.
Tunjangan tersebut yakni:
- Uang sidang/paket sebesar Rp2.000.000
- Asisten anggota Rp2.250.000
- Tunjangan beras Rp30.090 per jiwa, setiap bulan
- Tunjangan PPh Rp2.699.813
- Tunjangan istri sebesar 10 persen dari gaji pokok
- Tunjangan dua anak sebesar 2 persen dari gaji pokok
- Tunjangan jabatan anggota Rp9.700.000 per bulan
- Tunjangan kehormatan anggota DPR Rp5.580.000 per bulan.
- Tunjangan komunikasi anggota DPR Rp15.554.000 per bulan.
- Bantuan listrik dan telepon Rp7.700.000.
Profil Komeng
Komeng memiliki latar belakang pendidikan yang menarik sebelum terjun ke dunia hiburan.
Sebelum menjadi komedian, ia mengikuti pendidikan di Akademi Bisnis Indonesia, meskipun tidak berhasil menyelesaikannya.
Pada masa kuliahnya, Komeng pernah menjadi anggota HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) Komisariat ABA-ABI pada tahun 1990.
Pengalaman ini memberinya kesempatan untuk terlibat dalam kegiatan organisasi dan memperluas jaringan sosialnya.
Setelah meninggalkan dunia perkuliahan, Komeng memulai karirnya sebagai penyiar radio.

Baca juga: Tamara Tyasmara Nyerah 3 Jam Dicerca 10 Pertanyaan Saat Tes Kejiwaan, Ditanya Tentang Dante
Ia menjadi penyiar di Radio SK Jakarta dari tahun 1993 hingga 1996, dan kemudian pindah ke Bens Radio Jakarta pada tahun 1996.
Pengalaman sebagai penyiar radio memberinya kesempatan untuk mengasah kemampuan komunikasinya dan meraih popularitas di dunia hiburan.
Pada tahun 1999, Komeng menikah dengan seorang wanita bernama Aprilliana Indra Dewi.
Meskipun memiliki kehidupan pribadi yang stabil, ia tetap berfokus pada karirnya di dunia hiburan.
Komeng telah membintangi beberapa sinetron komedi yang sukses, seperti "Kompor Diamor" (TPI, 1991), "Akal-Akalan" (Indosiar, 1996), "Otak-Otak Kuda" (TPI, 1996), "Malioboro" (TPI, 1996), "Liliput" (2001), dan "Puteri Duyung" (SCTV, 2001).
Selain itu, ia juga sering tampil di televisi sebagai komedian dan presenter.
Pada pertengahan 2009, Komeng berperan dalam salah satu komedi situasi yang berjudul "Kungfu Komeng".
Di acara ini, ia beradu akting dengan aktris Tessa Kaunang, menciptakan momen lucu dan menghibur bagi penonton.
Selain itu, Komeng juga pernah menjadi bintang iklan produk sepeda motor Yamaha bersama Valentino Rossi.
Keikutsertaannya dalam iklan ini menunjukkan popularitas dan pengakuan yang ia peroleh dalam dunia hiburan.
Meskipun terjun ke dunia hiburan sejak awal kariernya, Komeng tidak melupakan pendidikan.
Pada bulan April 2018, ia berhasil meraih gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Tribuana Bekasi.
Skripsinya berjudul "Pengaruh Disiplin dan Pemberdayaan terhadap Profesionalisme Anggota Persatuan Seniman Komedi Indonesia Jawa Barat".
Keberhasilannya dalam meraih gelar sarjana menunjukkan dedikasinya terhadap pendidikan dan upaya untuk mengembangkan diri di luar dunia hiburan.
Karier Komeng sebagai komedian dimulai dengan mengikuti festival lawak bersama teman-temannya dan membentuk grup lawak bernama 'Diamor' pada tahun 1990-an.
Grup ini terdiri dari Rudi Sipit, Mamo, dan Jarwo Kuat, dan mereka sering tampil dalam berbagai acara.
Keahlian komedi mereka membawa mereka meraih lebih dari 10 gelar juara dalam festival lawak.
Kepopuleran Komeng semakin meningkat ketika ia mulai muncul di layar kaca sebagai pembawa acara 'Drama Komedi' di TVRI.
Ia juga mendapatkan kesempatan untuk mengisi beberapa program komedi seperti 'Kompor Diamor' di TPI (1991) dan 'Opera Diamor' di TVRI (1991-1995). Namanya semakin dikenal ketika ia menjadi pembawa acara dalam program 'Spontan' di SCTV dan Trans TV dari tahun 1995 hingga 2004.
Komeng telah mencapai banyak prestasi dan kesuksesan dalam karirnya sebagai komedian.
Dengan gaya komedi yang unik dan kehadirannya yang menghibur, ia terus mempertahankan popularitasnya di dunia hiburan Indonesia.
Berikut Biodata Komeng :
Nama: Alfiansyah Bustami
Tempat Lahir: Jakarta
Tanggal lahir: 25 Agustus 1970
Pekerjaan: Pemeran, pelawak, pengisi suara, penyiar radio dan pembawa acara televisi.
SOSOK Matheus Blade Amunisi Baru Arema FC Pemain Serba Bisa dari Liga Serie B Brasil |
![]() |
---|
Jatim Siap Jadi Pionir Beras Fortifikasi Makan Bergizi Gratis, Khofifah Ajukan Payung Hukum ke Pusat |
![]() |
---|
Pajak Bumi dan Bangunan di Kabupaten Banyuwangi Dipastikan Tidak Ada Kenaikan |
![]() |
---|
Perayaan Hari Anak Nasional di Sidoarjo Dimeriahkan Kehadiran Ribuan Anak |
![]() |
---|
Polsek Balongbendo Sidoarjo Gelar Bazar Beras Murah, Warga Antusias Datang dan Berbelanja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.