Berita Viral

Viral Pria Miskin Mendadak Jadi Kaya Sampai Belikan Ibu Fortuner, Ada Bisnis Haram, Warga:Pak Dokter

Viral pria miskin mendadak jadi kaya bahkan samapi bisa belikan ibunya mobil Fortuner. 

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Tribunnews
Viral Pria Miskin Mendadak Jadi Kaya Sampai Belikan Ibu Fortuner, Ada Bisnis Haram, Warga:Pak Dokter 

"Kalau mengemudikan mobil, dia suka ugal-ugalan, kerap mambahayakan orang lain," katanya.

Tarman Sujatmiko (nama samaran), warga Kecamatan Sumedang Utara, menyebutkan, Hayam sudah lama menjalankan bisnis haramnya itu.

Meski begitu, katanya, Hayam tak pernah tersentuh hukum.

"Dia itu pemain lama, dia ketua komunitas motor. Yang saya tahu, 2019 juga dia sudah menjual itu (obat-obatan terlarang), orangnya arogan, tapi gak pernah tersentuh hukum," ujarnya.

Di balik penangkapan bos narkoba kelas kakap tersebut, ternyata ada kasus yang mengiringi bagaimana akhirnya Ijal Hayam ditangkap karena kasus peredaran narkoba tersebut.

Ternyata kasus narkoba Ijal Hayam itu terbongkar berawal dari kasus penganiayaan yang menyebabkan korbannya, seorang mahasiswa asal Kecamatan Cimalaka, terluka berat hingga koma.

Dari hasil pemeriksaan kasus penganiayaan itulah Polres Sumedang membongkar transaksi obat-obatan terlarang, bisnis yang dijalankan Ijal Hayam.

Dari penangkapan Ijal Hayam tersebut, polisi juga meringkus dua rekannya yaitu Muhamad Angruzaldi (26) dan RN alias Jeprut (21).

Baca juga: Rekam Jejak IPS Suster Penyiksa Anak Selebgram Malang Emy Aghnia Punjabi, Punya Catatan Kerja Buruk

Baca juga: Tingkah Ayu Ting Ting Bikin Fans Kaget Saat Ditinggal Lettu Fardhana Tugas, Lakukan Hal Memalukan

Kasus Narkoba Lain

Seorang warga Banyuwangi tertangkap membawa puluhan gram sabu-sabu saat berada di salah satu pusat perbelanjaan. Menariknya, ia tertangkap justru karena mencuri topi.

Pria yang saat ini telah menjadi tahanan Mapolresta Banyuwangi itu adalah IR (38), warga Kelurahan Kebalenan, Kecamatan Banyuwangi.

Awalnya, IR datang ke pusat perbelanjaan Roxy Square di Jalan Ahmad Yani, 22 Februari lalu. Di tempat penjualan sandang, ia berniat mencuri topi.

Modusnya, IR melepas pengait sensor dan label yang tertempel pada topi. Ia pun memakai topi tersebut dan membawanya keluar dari pusat perbelanjaan tanpa membayar.

Namun, gerak-gerik IR yang mencurigakan tak bisa mengelabui petugas keamanan yang berjaga. Dua satpam yang bertugas saat itu mendatangi IR dan menginterogasi.

"Saat diintrogasi oleh satpam, pelaku ini berbelit. Akhirnya pihak satpam memanggil aparat Polsek Banyuwangi Kota," kata Wakapolresta Banyuwangi AKBP Dewa Putu Eka Darmawan, Senin (18/3/2024).

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved