Arie Febriant Pegawai Pertamina Ludahi Pengendara Punya Harta Rp 2,2 M, Pantas Arogan dan Sombong

Terungkap kronologi Arie Febriant pegawai Pertamina ludahi pengendara mobil hingga disanksi perusahaan. 

Arie Febriant meludahi pengendara di jalan karena tidak terima ditegur mobilnya menyebabkan jalanan macet. 

Buntut dari kejadian tersebut, sosok Arie Febriant menjadi viral setelah video-nya beredar di media sosial.

Dalam video yang beredar peristiwa itu diduga terjadi di daerah Pesanggrahan, Jakarta Selatan, menjelang waktu buka puasa.

Kejadian Arie Febriant meludahi pengendara mobil bermula saat dirinya memarkirkan mobilnya bermerek Honda HR-V di tengah jalan untuk membeli gorengan.

Kondisi tersebut membuat arus lalu lintas macet di salah satu ruas jalan karena terhalang mobil Arie Febriant.

Pengendara mobil di belakang Arie Febriant lalu menegur dan merekam pria itu saat membeli gorengan. 

Tak terima diingatkan, Arie Febriant justru memaki dan meludahi pengendara mobil tersebut.

Setelah video-nya viral di media sosial, Arie Febriant akhirnya meminta maaf atas perbuatan tak pantas itu. 

Arie Febriant mengaku meludah karena tak terima ditegur setelah parkir di tengah jalan.

"Dengan ini saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada saudari Mila (pengendara mobil lain) dan rekan serta semua masyarakat yang terganggu dengan tindakan saya yang tidak baik dan tidak semestinya," ungkap Arie Febriant dikutip dari Instagram @jakartaselatan24jam, Minggu (7/4/24).

Melalui video tersebut, Arie Febriant juga menyampaikan penyesalan atas perbuatan dan tindakan yang tidak semestinya yakni memarkirkan kendaraan tidak pada tempatnya hingga menyebabkan macet.

"Dan saya juga saya melakukan perbuatan yang tidak sopan yaitu meludah pada kendaraan saudari Mila dan rekan," ujar Arie Febriant. 

"Saya siap untuk meminta maaf baik secara langsung maupun tidak langsung kepada saudari Mila dan rekan," lanjut Arie Febriant lagi.

Artikel Kompas.com 'Duduk Perkara Arie Febriant yang Ludahi Pengendara Lain karena Kesal'.