Berita Viral

Kronologi Pria Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri, Kesal Ajakan Rujuk Ditolak Viral Terekam CCTV

Kronologi pria bakar rumah dan mobil mantan istri, kesal ajakan rujuk ditolak aksinya viral terekam CCTV minimarket.

|
Tribun Jabar/Ahmad Imam Baehaqi/Instagram memomedsos
Pria bakar rumah dan mobil mantan istri, kesal ajakan rujuk ditolak aksinya viral terekam CCTV minimarket. 

SURYAMALANG.COM, - Kronologi pria bakar rumah dan mobil mantan istri karena marah ajakan rujuk ditolak jadi insiden yang tak terduga. 

Kelakuan mantan suami itu benar-benar mengejutkan warga di Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Bahkan pelaku IS berusia 41 tahun secara terpisah membakar mobil mantan istrinya yang terparkir di minimarket saat korban sedang belanja.

Mantan istri sekaligus korban dalam kejadian ini adalah Yeni Susilawati berusia 20 tahun. 

Pelaku IS membakar mobil dan rumah Yeni Susilawati pada Selasa (7/5/2024).

Menurut Kapolsek Rajagaluh, Iptu Rusli Iskandar berdasarkan hasil pemeriksaan sementara diduga motif IS melancarkan aksinya karena tidak terima mantan istri menolak diajak rujuk.

Rusli mengatakan usia pernikahan IS dan Yeni berlangsung selama enam bulan, kemudian bercerai kira-kira sejak dua pekan lalu.

Baca juga: Nasib Nadila Anak Pemulung di Pamekasan Umur 7 Tahun Belum Bisa Jalan Huni Gubuk Reyot, Upah 7 Ribu

Dalam video yang beredar diunggah akun Instagram @memomedsos Rabu, (8/5/24) tampak mobil warna putih terparkir di depan minimarket. 

Lalu datang seorang pria menyulut mobil itu dengan api setelah diduga sudah menyiramkan bensin lebih dulu. 

Ketika pria itu melakukan aksinya, datang seorang wanita berbaju hitam diduga pemilik mobil berlari mendekati pelaku. 

Sayangnya usaha korban menghentikan aksi pelaku gagal, sebab mantan suami berhasil membakar mobil tersebut dan kobaran api dengan cepat menyebar. 

Pelaku IS membakar mobil mantan istrinya yang terparkir di minimarket
Pelaku IS membakar mobil mantan istrinya yang terparkir di minimarket (Youtube Tribun Sumsel)

Pelaku pun langsung kabur meninggalkan lokasi kejadian, sedangkan pemilik mobil menjauh dari kendaraannya karena api mulai membesar. 

Warga yang berada di lokasi tampak kaget dan seseorang berusaha memadamkan api dengan menyiramkan seember air ke arah mobil tersebut. 

Pelaku Ditangkap

Kini IS telah diamankan oleh petugas kepolisian Polres Majalengka pada Rabu (8/5/2024). 

Menurut Kapolsek Rajagaluh, Iptu Rusli Iskandar dari keterangan korban IS sempat menghubungi Yeni pada pagi hari sebelum kejadian dan minta mantan istrinya itu untuk rujuk kembali.

"Korbannya menolak ajakan rujuk tersebut, sehingga penolakan itu diduga membuat pelaku emosi," kata Rusli Iskandar saat ditemui di Mapolsek Rajagaluh, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, Kamis (9/5/2024).

Rusli mengatakan, pelaku yang gelap mata langsung membuntuti korban, dan membakar mobilnya ketika berbelanja di minimarket di Desa Cipinang, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka pada Selasa (7/5/2024) sore.

Baca juga: Reaksi Ayah Gibran Bocah Viral Kelaparan Disuruh Ibunya Makan Garam, Gak Nyangka Istri Setega Itu

Seolah tak puas, IS juga bergegas mendatangi rumah korban di Desa Kumbung, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, kemudian membakarnya.

Beruntung, rumah tersebut dalam keadaan kosong, sehingga tidak menelan korban, dan warga sekitar juga bertindak cepat gotong-royong memadamkan kobaran api.

"Rumah korban tersebut tidak dikunci, sehingga pelaku bisa langsung masuk, dan menyiram BBM kemudian membakarnya lalu langsung kabur," ujar Rusli Iskandar.

Rusli menyampaikan, IS diduga menyiapkan BBM dahulu saat membakar mobil korban yang diparkir di halaman minimarket kemudian menyulutnya menggunakan korek api.

Kerugian akibat aksi IS membakar mobil dan rumah korban di Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka mencapai puluhan juta rupiah.

Akibat rumah yang hangus, Yeni pun juga tidak bisa menempatinya.

Kronologi Rumah Terbakar

Kronologi rumah Yeni terbakar diceritakan oleh tetangganya Pandi (57) yang melihat detik-detik jelang peristiwa terjadi.

Menurut Pandi, IS tiba-tiba mendatangi rumah korban pada Senin sore kemudian langsung memasuki rumah bercat ungu milik Yeni. 

Beberapa saat kemudian IS tampak keluar dari rumah korban, kemudian bergegas pergi begitu saja dan tidak terlihat lagi keberadaannya.

"Setelah itu warga melihat ada kobaran api di rumahnya (korban)," kata Pandi saat ditemui di Desa Kumbung, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, Rabu (8/5/2024).

Pandi mengatakan saat itu rumah korban kondisinya kosong, sehingga mantan suaminya seperti leluasa keluar dan masuk.

Namun, Pandi yang terlihat membawa BBM dalam plastik, tak menyangka kedatangan IS ke rumah korban ternyata untuk membakarnya.

"Apinya agak cepat menyebar, karena mungkin di dalam rumah sudah disiram BBM, dan warga sini juga langsung membantu memandamkannya," ujar Pendi.

Kondisi bagian dalam rumah Yeni Susilawati yang dibakar mantan suaminya
Kondisi bagian dalam rumah Yeni Susilawati yang dibakar mantan suaminya (Tribun Jabar/Ahmad Imam Baehaqi)

Pendi menyampaikan, petugas Damkar Kabupaten Majalengka juga tiba di rumah korban saat api berhasil dipadamkan sehingga hanya melakukan proses pendinginan.

Saat api masih berkobar suasana terasa mencekam, dan terdengar teriakan sejumlah tetangga yang turut berjibaku memadamkannya.

Beruntung, kebakaran tersebut baru melanda bagian depan rumah, dan belum sempat merambah ke areal belakang tetapi barang-barang di dalamnya dipastikan ludes.

"Saat kejadian, enggak ada orang, sehingga enggak ada korban, tetapi mungkin sebagian barang-barangnya hangus terbakar," kata Pendi.

Pendi pun mendengar kabar sebelum membakar rumah tersebut, IS juga sempat membakar mobil mantan istrinya yang tengah berbelanja di minimarket.

"Rumahnya kosong, karena saya dapat kabar mobilnya juga dibakar di Desa Cipinang, Kecamatan Rajagaluh, mungkin ke sana semua," ujar Pendi.

(TribunJabar.id/TribunJabar.id)

Ikuti berita lainnya di News Google >> SURYAMALANG.COM

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved