Kecelakaan Maut di Coban Trisula Malang

BREAKING NEWS Evakuasi Korban Kecelakaan Maut di Jurang Coban Trisula Kawasan TNBTS Malang Dramatis

Proses evakuasi korban berlangsung dramatis, petugas TNBT bersama masyarakat sekitar, serta petugas TNI-Polri , bahu - membahu mengevakuasi korban.

|
Penulis: Purwanto | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANg.COM/Purwanto
Sejumlah relawan dan petugas kesehatan mengangkat jenazah untuk dibawa ke rumah duka saat laka maut di wilayah Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) di wilayah Jarak Ijo, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang di rumah sakit Sumber Sentosa, Senin (13/5/2024) malam. 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Proses evakuasi korban kecelakaan maut di jurang kawasan Coban Trisula Malang, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) berlangsung dramatis pada Senin (13/5/2024) malam.

Tatak Hari salah satu petugas Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menceritakan Proses evakuasi korban kecelakaan maut di wilayah Jarak Ijo, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang itu dilakukan secara gotong royong dengan penerangan minim.

Baca juga: 4 Orang Tewas dalam Insiden Mobil Masuk Jurang Lajing di Coban Trisula Kabupaten Malang Jatim

Tatak sapaan akrabnya mengungkapkan proses evakuasi korban berlangsung dramatis, ia bersama masyarakat sekitar, serta petugas TNI-Polri , bahu - membahu mengevakuasi korban.

Warga dan petugas melakukan upaya penyelamatan dan evakuasi di antara risiko yang ada di kondisi lereng jurang dan hutan dengan alat penerangan dan alat bantu yang terbatas.

"Awalnya kami mendapat laporan dari warga bahwa ada kecelakaan, lalu kami mendatangi lokasi, dan berkoordinasi dengan petugas dari TNI dan Polri serta relawan untuk melakukan evakuasi," jelas Tatak saat ditemui di rumah sakit Sumber Sentosa. 

Petugas kepolisian mengevakuasi korban kecelakaan di kawasan hutan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) tepatnya di Coban Trisula, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Senin (13/5/2024).
Petugas kepolisian mengevakuasi korban kecelakaan di kawasan hutan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) tepatnya di Coban Trisula, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Senin (13/5/2024). (Camat Poncokusumo)

Tatak menambahkan jika proses evakuasi sangat berat karena lokasi jurang sedalam 100 meter. 

"Tadi dibantu banyak sekali warga juga, karena kedalaman jurang 100 meter an dari jalan utama," tambahnya. 

"Kita bantu tadi korban yang masih hidup, ada anak-anak kita gendong karena medannya cukup sulit, dan minim penerangan" imbuhnya. 

Tatak menyebut bahwa ada korban yang masih didalam mobil lalu dengan menggunakan alat-alat yang sudah ada dilanjutkan evakuasi. 

"Tadi ada juga yang didalam mobil, sekitar dua orang, kita pakai alat yang sudah ada di pos, kita bantu naik ke jalan," ungkapnya. 

"Kami berkoordinasi dan semua korban langsung dibawa ke rumah sakit Sumber Sentosa di Kecamatan Tumpang," pungkasnya. 

Sementara itu, Kasatlantas Polres Malang AKP Adis Dani Garta menjelaskan, dari 9 orang yang menjadi korban. 

Empat orang dipastikan meninggal dunia di lokasi kejadian, sedangkan lima orang mengalami luka-luka dievakuasi pertama ke RS Sumber Sentosa, Tumpang, Kabupaten Malang.

"Empat orang meninggal, lima orang luka ringan. Dievakuasi pertama ke RS Sumber Sentosa Tumpang. Korban meninggal dibawa ke rumah duka di Gondanglegi, Kabupaten Malang," ujar Adis Dani Garta.

Terlihat dari pantauan SURYAMALANG.COM, sekitar pukul 23.58 WIB, Senin (13/5/2024) rombongan empat ambulan membawa empat jenazah keluar dari RS Sumber Sentosa, Tumpang, Kabupaten Malang. Ambulan itu menuju kawasan Gondanglegi, Kabupaten Malang

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved