Berita Malang Hari Ini

Jadwal Penutupan Wisata Gunung Bromo Selama 4 Hari Bulan Juni 2024, Cek Tanggalnya

Jadwal penutupan wisata Gunung Bromo selama 4 hari bulan Juni 2024, ada Hari Raya Yadnya Kasada, cek tanggalnya.

Canva.com/suryamalang.com/Benni Indo
Ilustrasi kawasan wisata Bromo. Penutupan Gunung Bromo selama 4 hari bulan Juni 2024, ada Hari Raya Yadnya Kasada, cek tanggalnya. 

SURYAMALANG.COM, - Berikut jadwal penutupan Gunung Bromo selama 4 hari di bulan Juni 2024 karena ada Hari Raya Yadnya Kasada

Untuk itu bagi wisatawan yang berencana untuk wisata ke Gunung Bromo, baik dari Probolinggo maupun Malang diharapkan untuk menyesuaikan tanggal keberangkatan. 

Pemberitahuan penutupan Gunung Bromo ini tertuang dalam surat Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Probolinggo kepada Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS).

Kemudian dikuatkan oleh surat pengumuman dari BB TNBTS Nomor :PG.5/T.8/TU/KSA.5.1/6/2024 tentang Penutupan Kegiatan Wisata Gunung Bromo dan Sekitarnya pada Ritual Yadnya Kasada Tahun 2024.

Lalu kapan jadwal penutupan wisata Gunung Bromo?

Aktivitas kunjungan wisatawan ke Gunung Bromo akan ditutup untuk sementara waktu dari tanggal 21-24 Juni 2024 yakni dari hari Jumat-Senin. 

Penutupan bertujuan agar warga Suku Tengger bisa khusyuk saat menjalankan ibadah atau ritual Hari Raya Yadnya Kasada yang berlangsung pada Jumat dan Sabtu (21-22/6/2024).

Sedangkan pada Minggu-Senin (23-24/6/2024), penutupan dilakukan untuk pemulihan ekosistem dan pembersihan kawasan.

Baca juga: Jelang Pilkada Kota Batu, KPU Gelar Bimtek Pemutakhiran dan Penyusunan Daftar Pemilih

Kepala Bidang Tata Usaha BB TNBTS Septi Eka Wardani mengatakan penutupan kunjungan wisatawan ke Gunung Bromo dilakukan untuk menghormati umat Hindu Tengger yang akan ibadah. 

"Untuk kawasan Gunung Bromo mulai besok hanya terbuka bagi masyarakat yang akan mengikuti ritual Yadnya Kasada yang beridentitas sesuai dengan ketentuan yang tertulis," kata Septi, Kamis (20/6/2024).

Sedangkan di Hari Minggu-Senin (22-23/6/2024), menurut Septi, kawasan Gunung Bromo hanya terbuka bagi masyarakat dan petugas yang memiliki kepentingan dalam melakukan pembersihan kawasan.

"Kami harap pengertiannya, karena hal ini untuk kita sama-sama menghormati budaya masyarakat Suku Tengger yang nantinya bisa khusyuk untuk beribadah tanpa ada gangguan dari aktivitas wisatawan," pungkas Septi. 

Baca juga: Desa Tulungrejo Kecamatan Bumiaji Kota Batu Masuk Nominasi 3 Terbaik Lomba Desa Jawa Timur 2024

Pengumuman penutupan kunjungan wisatawan ke Gunung Bromo selama 4 hari
Pengumuman penutupan kunjungan wisatawan ke Gunung Bromo selama 4 hari (Instagram BB TNBTS)

Dalam pelaksanaan Yadnya Kasada 2024 oleh masyarakat Suku Tengger kali ini tidak ada perbedaan yang mencolok.

Perayaan tetap digelar seperti Yadnya Kasada pada tahun sebelumnya.

Hal itu diungkap, oleh Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Probolinggo Bambang Suprapto.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved