Berita Viral
Kisah Nyata Perselingkuhan Rani dan Aris di Film Ipar Adalah Maut, Ternyata Terjadi di Jawa Timur
Terungkap kisah nyata perselingkuhan Rani dan Aris di film Ipar Adalah Maut yang tengah viral di media sosial.
Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
SURYAMALANG.COM - Terungkap kisah nyata perselingkuhan Rani dan Aris di film Ipar adalah Maut yang tengah viral di media sosial.
Eliza Sifaa, pencetus cerita Ipar adalah Maut buka-bukaan soal kisah yang diangkatnya.
Perempuan muda ini membagikan kisah itu melalui podcast @CURHAT BANG Denny Sumargo, Minggu (23/6/24).
Seperti diketahui, Ipar adalah Maut kini viral dan bahkan diangkat ke layar lebar.
"Mba Nisa sama mas Aris ini kan nama samaran ya, jadi mereka berdua ini nikah dan tinggal di Jawa Timur," kata Eliza Sifaa di podcast itu.
"Jawa Timur ini kota asli ya, bukan samaran kayak namanya ya?," tanya Denny Sumargo.
"Provinsi dong, Jawa Timur itu emang asli, kalo ini emang asli ngga samaran," terang Eliza Sifaa.
Sementara Rani adiknya Nisa ingin melanjutkan pendidikan di salah satu perguruan tinggi di Jawa timur.
Ibu dari Nisa ini kurang berkenan jikalau si Rani harus tinggal ngekost, karena takut terjebak pergaulan yang tidak baik.

Baca juga: Kisah Perjodohan Presiden Soeharto dan Ibu Tien yang Beda Status Sosial, Setia Hingga Akhir Hayat
Sehingga mau tidak mau, Nisa dan Aris harus menampung Rani karena permintaan dari ibunya langsung.
Namun, siapa yang menyangka kehadiran Rani di rumah mereka jsutru menjadi malapetaka besar bagi rumah tangga Nisa dan Aris.
Eliza mengungkapkan Rani sering memakai daster tanpa daleman ketika suaminya Nisa ada di rumah.
Padahal Rani sendiri merupakan seorang wanita yang mengenakan hijab ketika di luar rumah.
"Mulainya tuh Rani sering pake daster terus tanpa daleman, nah itu tuh mbak Nisa udah mulai kok gelisah, tapi mau negur ga enak," kata Eliza.
Jadi itu beneran nggak pake daleman daster itu, emang cakep ya?" tanya Denny Sumargo.
"Iya emang cakep, lebih kayak se*** (berisi) daripada mbak Nisa," terang Eliza sembari tersenyum.
Usai perselingkuhan terbongkar, Rani justru meminta kakaknya Nisa untuk menjual rumah peninggalan ibu mereka.
Lantaran tak izinkan menjual rumah tersebut, Rani malah meminta uang senilai Rp 50 juta ke Nisa untuk merantau ke Jakarta.
"Kalau mbak nggak mau jual rumah ibuk, ya udah mbak kasih aku uang 50 juta aja," kata Eliza.
"Dikasih itu uang 50 juta nya?," tanya Denny lagi.
"Iya dikasih sama mbak Nisa, emang sebaik itu orangnya," terangnya.
Usai dikasih uang senilai Rp 50 juta, Rani pun memilih untuk merantau ke Jakarta sampai sekarang ini.
"Sampai sekarang juga masih di Jakarta si Rani nya," tegas Elizaa.
Masih dalam kesempatan yang sama, Eliza juga mengungkapkan terdapat perbedaan karakter antara Rani di film dengan sosok aslinya.
"Kalau di film kan si Rani lebih kalem gitu ya, padahal aslinya nggak kayak gitu," jelasnya.
"Oh maksudnya lebih kayak bar-bar gitu ya," timpal Denny.
"Ya gitulah, kalau si Aris sama mbak Nisa kurang lebihnya kayak di film, Aris nya kan nggak dapet siapa-siapa," ujar Eliza.
Selain itu, sosok Rani ini juga lebih nyambung ketika ngobrol bersama Aris dibandingkan Nisa.
Bahkan, Nisa sendiri kerap merasa insecure karena nggak bisa ngobrol seasyik itu ketika bersama suaminya.
"Mbak Nisa tuh kayak nyalahin dirinya sendiri awalnya, apa ini karena aku kurang asyik ya orangnya, apa kau tu jadi istri kurang h** kali ya," ungkap Eliza.
"Sejak kapan dia mulai berpikir kayak gitu, terus dia kapan mulai mencurigai sesuatu?," tanya Denny.
"Lebih ke feeling sih, tapi tiap kali dia mau ngomong atau negur sama Rani itu tuh selalu mikir nggak ah nanti dia suudzon, kok aku jahat banget sih suudzon sama adikku sendiri," ungkap Eliza.
Namun, semakin lama sosok Rani ini justru semakin berani dan terbuka ke Aris.
Eliza mengungkapkan bahwa Rani kerap tidur di sofa dengan mengenakan kaos oversize dan celana pendek ketika Aris belum pulang kerja tengah malam.
Sampai pada suatu hari, Nisa mulai curiga dan berpikir bahwa terjadi sesuatu antara suami dan adiknya tersebut.
Fakta mengejutkannya, perselingkuhan Rani dan Aris ini baru ketahuan setelah Rani menikah dengan orang lain.
Sebagai informasi, Rani menikah dengan adiknya teman Aris yang dikenalkan langsung oleh si Aris.
Sejak Rani dicomblangkan dan menikah dengan Yusuf, barulah Nisa merasa lega.
Namun siapa yang menyangka, keduanya justru semakin nekat menjalin hubungan terlarang.
"Mas Aris tuh kelakuannya berubah, jadi dulu dia tiap siang pulang kerja selalu ke rumah, nah setelah Rani nikah dia nggak pernah pulang ke rumah, ternyata dia kayak check in short time gitu sama Rani," timpal Elizaa.
Narasi Hadits Ipar adalah Maut
Narasi hadits Ipar adalah Maut jadi inspirasi film karya Eliza Sifaa.
Seperti diketahui, film Ipar adalah Maut tengah jadi perbincangan hangat di media sosial.
Karena film Ipar adalah Maut mengangkat cerita isu perselingkuhan yang sensitif dan jarang dibahas secara terbuka.
Kini, film yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo tersebut mendapat antusias yang laur biasa dari para penonton.
Film Ipar adalah Maut sendiri diadaptasi dari cerita konten kreator yang viral di TikTok dengan pemilik akun @elizasyifa.
Eliza Sifaa mengungkap inspirasi judul cerita Ipar adalah Maut ternyata ditemukan sendiri oleh Eliza yang terinspirasi dari sebuah hadits.
“Saya sempat mikir ini apa ya judulnya ya, yang penting ada ipar-iparnya kan,” kata Eliza, dikutip dari Kompas.com, Sabtu (22/6/24).
Eliza Sifaa lalu teringat ada hadis yang membahas soal peringatan Rasulullah terhadap seorang ipar.
“Janganlah kalian memasuki wanita tanpa mahram.” Kemudian seorang dari kaum Anshar berkata, ‘Apa pendapatmu tentang ipar?’ Rasulullah menjawab, “Ipar adalah maut.” (HR. Al-Bukhari no. 5232 dan Muslim no. 2172).
“Pernah dengar ada hadis yang kayak gini. Jadi dari hadis itulah (inspirasinya),” terang Eliza.
“Saya cek belum pernah ada yang jadiin itu judul di novel, lagu, atau apa pun. Ya sudah bisa dibilang memang real ide sendiri sih,” sambungnya.
Cerita Ipar adalah Maut kemudian dibuat dan dibagikan lewat TikTok @elizasifaa.
Tanpa disangka konten tersebut justru fyp (for your page) di TikTok setiap kali ditayangkan.
Usai cerita tersebut viral di TikTok, Manoj Punjabi bersama sutradara Hanung Bramantyo tertarik mengangkatnya ke layar lebar.
Deva Mahendra, Michelle Ziudith dan Devina Karamoy didapuk sebagai pemeran utama film Ipar adalah Maut.
Menanggapi film Ipar adalah Maut yang tengah beredar luasm Ustadz Abdul Somad turut memberikan komentar.
Melansir dari kanal Youtube @Pelita Muslim, Ustadz Abdul Somad menyebutkan bahwa ipar hukumnya haram.
"Makanya ketika sahabat bertanya 'Ya Rasulullah bagaimana dengan adik ipar hukumnya, kalau orang lain kan haram, ibu haram, adek-adek haram, kalau adik ipar macam mana?,"
"Jawaban Rasulullah adalah Al Hamwu Al Maut (mati kata nabi), kalau orang lain sekedar berdosa, tapi kalau adik ipar mati," tegas Ustadz Abdul Somad.
"Kenapa disebut mati? Karena jika terjadi perselingkuhan dengan adik ipar maka hancur rumah tangga, mau dinikahi tidak bisa, kecuali kakaknya mati baru bisa. Maka ipar itu adalah maut atau mati," timpal Ustadz yang kerap disapa UAS tersebut.
kisah nyata
film Ipar adalah Maut
Ipar adalah Maut
perselingkuhan
film
berita viral
SURYAMALANG.COM
Jawa Timur
VIRAL Cosplay Tikus Berdasi Dilarang Tampil di Karnaval Bangkalan, Wabup Fauzan : Itu Kreativitas |
![]() |
---|
Hak Jawab Vidio.com Atas Berita Nenek Endang Didenda Rp115 Juta Putar Liga Inggris di Warkopnya |
![]() |
---|
5 FAKTA Nenek Endang Didenda Gegara Putar Liga Inggris di Warkop di Klaten, Harus Bayar Rp 115 Juta |
![]() |
---|
Kisah Putri Apriyani Dibakar Pacarnya Sendiri, Pelaku Bripda Alvian Anggota Polres Indramayu |
![]() |
---|
Siapa Dave Laksono? Anggota DPR Viral Didemo Akhiri Rapat Ingin Cepat Pulang, Anak Politisi Kawakan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.