Berita Viral

Viral 3 Tali Pocong Jenazah Wanita Hilang di Banyuwangi, Makam Dibongkar Setelah 7 Hari Dikuburkan

Viral kabar 3 tali pocong hilang milik seorang jenazah wanita yang suda dikuburkan di Banyuwangi menjadi sorotan. 

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Instagram
Viral 3 Tali Pocong Jenazah Wanita Hilang di Banyuwangi, Makam Dibongkar Setelah 7 Hari Dikuburkan 

Lalu saat dipindahkan ke rumah duka, sang nenek tiba-tiba bernapas lagi membuat pegawai pun kaget.

Sebelumnya nenek berusia 74 tahun dinyatakan meninggal saat dirawat di panti jompo.

Para pengurus panti jompo kemudian menyiapkan pemakaman dan membawanya ke rumah duka.

Namun, hal mengejutkan terjadi di sana, nenek itu ditemukan masih bernapas setelah dibawa ke rumah duka.

Hal itu diungkapkan pihak berwenang di Nebraska pada Senin (3/6/2024) seraya menjelaskan nenek itu telah dipindahkan dari panti jompo, tempat dia dinyatakan meninggal sekitar pukul 09.44 waktu setempat.

Kemudian dipindah ke Rumah Duka Butherus-Maser & Love di Lincoln pada Senin pagi, menurut Kantor Sheriff Lancaster County.

Baca juga: Pilu Keluarga Tinggal di Toilet Umum Selama 5 Tahun, Tak Ada Jendela, Dulu Tinggal di Gubuk

Baca juga: Kisah Gadis Cantik Diamputasi Gara-gara Pembalut, Meski Kehilangan Kaki Kini Jadi Model Terkenal

"Pihak berwenang merespons ke rumah duka setelah seorang karyawan melihat perempuan itu bernapas dan langsung menelepon 911 sekitar pukul 11.44," kata Wakil Kepala Lancaster County Ben Houchin, dikutip dari ABC News pada Selasa (4/6/2024).

Staf rumah duka melakukan CPR pada perempuan tersebut yang diidentifikasi oleh pihak berwenang sebagai Constance Glantz dari Lincoln.

Nenek tersebut kemudian diangkut ke rumah sakit setempat, di mana dia masih hidup.

"Keluarganya telah diberitahu," katanya.

"Ini kasus yang sangat tidak biasa," tutur Houchin saat konferensi pers pada hari Senin.

"Sudah melakukan hal ini selama 31 tahun dan belum pernah ada hal seperti ini yang mencapai titik ini sebelumnya," jelas dia.

Karena ini adalah kasus kematian yang sudah diantisipasi dan tidak ada yang mencurigakan mengenai dugaan kematiannya, panti jompo tidak perlu menghubungi petugas koroner atau pihak berwenang setempat setelah wanita tersebut dinyatakan meninggal.

Kantor sheriff sedang menyelidiki dan tidak ada tuntutan pidana yang menunggu keputusan.

"Kami belum dapat menemukan niat kriminal apa pun di panti jompo tersebut, namun penyelidikan masih berlangsung," jelas Houchin mengutip Kompas.com.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved