Kondisi Abdee Slank Idap Gagal Ginjal Imbas Gaya Hidup Tak Sehat, Rutin Cuci Darah Kini Kena igAN

"Alhamdulillah jauh lebih baik dari sebelumnya," tulis Buddy Ace lagi.

Baca juga: Permintaan Tubagus Joddy Berhenti Hujat Sudah Jalani Hukuman, Mayang dan Fuji Belum Ikhlas: Enak ya!

Memang, tiga tahun pertama setelah operasi transplantasi ginjal Abdee banyak istirahat dari aktivitas bermusik.

Namun, enam tahun terakhir fisik Abdee kian membaik hingga cukup sering tampil bersama Slank hingga akhirnya menemukan masalah baru, yakni penyakit igAN.

"Sampai sekarang kami keluarga belum tahu bagaimana rencana ke depannya, apakah Abdee akan transplant ginjal lagi? karena belum ada obat yang ditemukan bisa mengobati penyakit igAN yang menyerang ginjal Abdee," tandas Buddy Ace.

Cerita Abdee Slank

Sedangkan dari cerita Abdee, penyakitnya itu berawal dari gangguan ginjal yang diidapnya sejak 9 tahun lalu. 

Penyakit tersebut bermula dari darah tinggi yang merupakan keturunan dari keluarga.

Kemudian selama itu Abdee Slank menganggap enteng dengan tidak menjalani pola hidup sehat yang berimbas kepada ginjalnya.  

"Saya punya keturunan darah tinggi" katanya kepada pers di markas Slank di Gang Potlot III, Duren Tiga, Jakarta Selatan melansir TribunLampung.co.id, Selasa, (24/9/24).

"Selama darah tinggi, saya tak terawat sehingga akhirnya merusak ginjal" lanjutnya.  

"Darah tinggi itu erat kaitannya dengan lifestyle, dulu tidur saya tidak teratur, makan tidak teratur," terang Abdee Slank.

Baca juga: Cerita Siti, Ibu Dijambret Bayinya Tewas Lepas dari Gendongan, Pilu Uang Didompet Cuma Rp 50 Ribu

Akibat fungsi ginjalnya yang kini hanya bekerja tiga persen itu, Abdee memutuskan rehat dari Slank dan fokus pada pengobatannya.

"Saya cuci darah seminggu dua kali setiap Senin dan Kamis" kata Abdee Slank.

"Selain kesehatan menurun, berat badan juga jadi fluktuatif" lanjutnya.

"Sebelum cuci darah berat badan saya 46 kilogram, setelah cuci darah bisa 51 kilogram," ungkap gitaris berusia 56 tahun itu.