Dugaan Amanda Korban Tewas Tol Cipularang Melindungi Anak Bos Ibunya saat Tabrakan, Luka Tak Wajar

Dugaan Amanda korban tewas Tol Cipularang melindungi anak bos ibunya saat tabrakan, luka tak wajar, ayah pilu kenang permintaan terakhir.

|
KOMPAS.com/RAMA PARAMAHAMSA/Youtube Kompas.com
Amanda (kanan) korban tewas Tol Cipularang melindungi anak bos ibunya saat tabrakan, luka tak wajar, ayah pilu kenang permintaan terakhir. 

Sebagai orang tua, Sunyoto tak menyangka anaknya yang baru berusia 14 tahun harus kembali ke pangkuan Illahi lebih dulu karena kecelakaan saat pergi bersama keluarga majikan istrinya.

Baca juga: Sosok Amanda Marisa Korban Tewas Kecelakaan Tol Cipularang, Umur 14 Tahun Duduk di Kursi Belakang

Sebelum kecelakaan terjadi pada Senin (11/11/24), Sunyoto menceritakan interaksinya dengan Amanda pada Jumat (8/11/2024) lalu.

Sepulang sekolah, Amanda mendatangi Sunyoto yang tengah bekerja sebagai juru parkir di McDonald's kawasan Lenteng Agung, tidak jauh dari rumahnya. 

Amanda saat itu meminta ayahnya untuk dibelikan es krim di restoran cepat saji tersebut.

"Saya bilang,'udah minta aja es'. Habis minta es McD, dia minum, terus tidur. Terus, pas tidur itu saya bangunin, saya suruh jajan," ungkap Sunyoto, Selasa (12/11/2024) melansir Tribunnews.com.

Baca juga: Awal Mula Kecelakaan Tol Cipularang Libatkan 16 Kendaraan Tabrakan Beruntun, Penyebabnya Truk

Sunyoto (kiri) ayah Amanda pilu mengenang perilaku terakhir anaknya
Sunyoto (kiri) ayah Amanda pilu mengenang perilaku terakhir anaknya (Kolase Tribunnews/Abdi Ryanda)

Tak lama, Amanda pun meminta izin kepada Sunyoto untuk pergi main. 

Kala itu, Sunyoto memberi pesan agar cepat pulang karena hendak diajak pergi ke Bandung oleh keluarga majikan ibunya.

Sunyoto pun kembali mengingat perilaku tak biasa yang ditunjukkan anaknya kala itu.

Tepat sehari sebelum pergi ke Bandung, Amanda tengah bermain bersama sepupunya namun menolak saat hendak dibelikan bakso oleh Sunyoto.

Amanda hanya ingin makan bakso sepiring berdua dengan sepupunya itu.

"Hari kamis, ketemu sama ponakan saya, tuh. Beli bakso. Saya suruh beli bakso, enggak mau. Biasanya mau. Saya suruh beli bakso (sendiri), nggak mau. Maunya, makan sama ponakan saya. Akhirnya makan dah tuh bareng," jelas Sunyoto.

Saat itu, tak ada satu pikiran yang aneh dalam benak Sunyoto.

Baca juga: Jumlah Korban Kecelakaan Tol Cipularang Libatkan 16 Kendaraan Tabrakan Beruntun, Puluhan Orang Luka

Diketahui, ibunda Amanda yakni Mariyam (36) bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) di rumah pasangan anggota TNI Yonzikon 13/KE, Praka Ryan Prabowo dan Kartika Eka Putri (27).

Amanda juga kerap diajak pergi oleh keluarga Praka Ryan Prabowo lantaran sudah dianggap seperti anggota keluarga meski anak dari ART.

Sosok Amanda yang periang ini ternyata membuat anak Praka dan Kartika nyaman ketika berada di samping korban.

Hal ini yang membuat Kartika mengajak Amanda untuk pergi ke luar kota saat itu.

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved