Pilkada Serentak 2024
Madura Rawan Pasca Carok Sampang Jadi Perhatian Polda Jatim Jelang Coblosan Pilkada Serentak 2024
Pulau Madura menjadi daerah paling rawan di Jawa Timur pasca carok di Desa Ketapang Laok, Sampang, khususnya jelang coblosan Pilkada Serantak 2024.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: iksan fauzi
SURYAMALANG.COM, SURABAYA – Pulau Madura menjadi daerah paling rawan di Jawa Timur pasca carok di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, khususnya jelang coblosan Pilkada Serantak 2024, Rabu 27 November.
Pekan lalu tepatnya Minggu (17/11/2024), saksi calon bupati Sampang, Slamet Junaidi kena carok oleh tiga orang, diduga kental dengan nuansa politis.
Polda Jatim pun menurunkan sejumlah pasukan untuk membantu Polres Sampang menangkap para pelaku.
Hasilnya, ada tiga pelaku carok Sampang yang ditangkap dengan peran berbeda-beda. Mereka adalah FS, AR dan MS.
Kini, jelang coblosan Pilkada Serentak 2024 di Jawa Timur, Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto pun tak mau kecolongan.
Baginya, Pulau Madura menjadi perhatian khusus jelang coblosan. Ia pun menurunkan 734 personel polisi untuk membantu personel yang ada di Polres Sampang.
"Kita melakukan apel dan pengecekan pasukan, kurang lebih ada 743 personel dari Polda Jatim, yang akan ditempatkan khususnya ke polres di jajaran Pulau Madura," ujar Kapolda, pada Minggu (24/11/2024).
Baca juga: FAKTA BARU Polda Jatim Ungkap Peran 3 Pelaku Carok Sampang Madura, Kiai Hamduddin Sempat Cekcok Dulu
Baca juga: Terucap Tantangan Carok, Pembacokan Sampang Ternyata Antar Kubu Kiai yang Tersinggung dan Kabar Hoax
Menurut Kapolda, jumlah itu bagian dari 3.152 personel gabungan Polda Jatim dan TNI yang ditugaskan untuk melaksanakan pengamanan di seluruh Jatim.
Pemberangkatan personel gabungan tersebut dilakukan secara resmi melalui Apel Pergeseran Pasukan Polda Jatim, Kodam V/Brawijaya, Pasmar 2, Divif Kostrad 2 di Lapangan Mapolda Jatim, pada Sabtu (23/11/2024).

Polda Jatim juga mengerakkan dua satuan setingkat kompi (SSK) Korps Brimob Polri, 14 SSK PHH Satuan Brimob Polda Jatim.
Kemudian, Dalmas tiga SSK dari Ditsamapta 10 unit K-9, Rantis, Jibom dan anti drone juga dikerahkan, termasuk Tim Sar dan 10 unit Rainmas.
Sedangkan dari TNI ada 11 SSK dari Kodam V/Brawijaya, Divif 2 Kostrad dan Pasmar 2 Korps Marinir.
Baca juga: Perintah Gibran Setelah Tragedi Carok Sampang Madura Buntut Pilkada 2024 Jangan Sampai Membesar
Baca juga: Carok Sampang Jadi Atensi Kapolri yang Datangi Polda Jatim, Ingatkan Pengamanan Pilkada Serentak
Kapolda menegaskan para personel gabungan yang disebar ke wilayah Jatim ini melapis kekuatan-kekuatan yang sudah dibentuk atau direncanakan oleh jajaran polres, polresta, polrestabes.
Di wilayah Jatim tercatat ada 60.751 TPS. Dari jumlah tersebut, terdapat klasifikasi TPS kategori kurang rawan sejumlah 59.931 TPS.
Kategori TPS rawan sejumlah 733 TPS, dan Kategori TPS Sangat Rawan sejumlah 87 TPS.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.