Berita Malang Hari Ini
Pemuda Kota Malang Raup Cuan dari Budidaya Binatang Reptil Bearded Dragon Alias Naga Berjanggut
Pemuda Kota Malang Raup Cuan dari Budidaya Binatang Reptil Bearded Dragon Alias Naga Berjanggut
Penulis: Purwanto | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM, MALANG - Binatang reptil memang masih menjadi daya tarik tersendiri bagi pencintanya.
Seorang pemuda di Kota Malang, Rico, melakukan budidaya binatang reptil jenis Bearded Dragon.
Bearded Dragon atau naga berjanggut adalah salah satu jenis reptil yang saat ini banyak diminati untuk dijadikan hewan peliharaan.
Pemuda asal Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang itu melakukan budidaya Bearded Dragon sejak tahun 2020.
"Sejak tahun 2020 dibantu saudara mencoba budidaya Bearded Dragon," terang Rico kepada SURYAMALANG.COM, Senin (25/11/2024).
Reptil yang memiliki penampilan seram mirip seekor naga menjadikan binatang ini mendapat tempat di hati para pecinta reptil.
Hal inilah yang juga menarik perhatian Rico, tak hanya hobi ia juga membudidayakan naga berjanggut ini.
"Awalnya memang hobi lalu banyak yang beli, jadi kami mencoba budidaya," ungkapnya.
Rico menjelaskan dalam mengembangbiakkan bearded dragon diperlukan perlakuan khusus.
"Iya seperti tempatnya harus tertutup hingga pengatur suhu, karena Bearded Dragon tidak menyukai suhu yang terlalu dingin atau terlalu panas," urai Rico.
Dalam sekali bertelur satu indukan bisa menghasilkan 16 hingga 32 butir telur.
Dengan perlakuan khusus, rico bisa menetaskan telur hingga 95 persen dengan tingkat keberhasilan telur yang cukup besar.
Tak heran jika puluhan bearded dragon bisa terjual setiap bulan.
Menurut Rico anakan bearded dragon yang siap dijual harus berusia 2 bulan.
"Karena melewati usia tersebut Bearded Dragon sudah bisa beradaptasi dengan lingkungan," tutur Rico.
Dalam pemasaran, Rico juga memanfaatkan pasar online.
"Selain Malang juga pembeli dari bogor dan Surabaya hingga Bali menjadi kota tujuan pemasaran Bearded Dragon," jelasnya.
Rico menjual Bearded Dragon mulai Rp 350 ribu hingga Rp 5 juta per ekor.
"Dengan jenis yang bervariasi kita menjual mulai harga Rp 350 ribu hingga Rp 5 juta rupiah per ekor," pungkasnya.
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.