Respon Keluarga Saat Krisdayanti Kalah di Quick Count Pilkada Kota Batu 2024, Aurel Lakukan Ini

Sebab, sorotan publik Kota Batu akan langsung tertuju pada dirinya sebagai calon kepala daerah.

Tentunya, kata dia, masyarakat akan mencermati setiap pemaparan program hingga solusi terhadap permasalahan yang dikemas dalam tema debat perdana malam nanti.

Oleh karena itu, kata dia dukungan dari keluarga, disebutnya sangat penting untuk bisa tampil maksimal.

"Alhamdulillah kalau seorang istri sudah dapat ridho suami, langkahnya akan jauh lebih baik untuk turun ke lapangan. Mama saya juga senang mendukung, karena merasa kembali ke Batu seperti kembali ke masa kecil," ujarnya.

Selain itu, Krisdayanti menyatakan rutin berkomunikasi dengan calon Wakil Wali Kota Batu Kresna Dewanata Phrosakh yang menjadi pasangannya di Pilkada 2024 dan tim pemenangan untuk memperkuat performa dan pendalaman materi debat.

Tema pembahasan di dalam debat publik pertama untuk tiga pasangan calon Pilkada 2024, yakni lingkungan, agraria, dan pariwisata.

"Saya banyak diskusi dan coaching dipandu tim ahli dari Universitas Brawijaya dan Universitas Muhammadiyah Malang tentang tema debat," ujarnya.

Krisdayanti berharap seluruh simpatisan dari partai pengusung dan relawan yang hadir di lokasi penyelenggaraan debat bisa menjaga ketertiban dan mematuhi aturan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, demi kelancaran jalannya acara.

"Jadi 50 orang yang hadir sudah didata dengan detail siapa saja dan pakai id card. Pendukung kami merupakan warga negara yang menjunjung tinggi demokrasi," tuturnya.

Pilkada Kota Batu 2024 diikuti tiga pasangan calon, yakni Nurochman-Heli Suyanto nomor urut 1, Firhando Gumelar-Rudi nomor urut 2, dan Krisdayanti-Kresna Dewanata Phrosakh nomor urut 3.

Masa kampanye pilkada berjalan mulai 25 September hingga 23 November 2024.

Tahapan pemungutan suara Pilkada 2024 berlangsung pada 27 November sedangkan penghitungan suara serta rekapitulasi hasil penghitungan suara dimulai pada 27 November hingga 16 Desember 2024.

Harta Kekayaan

Dalam situs lhkpn.kpk.go.id via Kompas.com, Krisdayanti tercatat melaporkan daftar harta kekayaannya pada 6 September 2019. 

Dari data tersebut, tertulis Krisdayanti memiliki total harta kekayaan senilai Rp 28.511.622.981 atau Rp 28,5 miliar.