Libur Nataru 2025

Rekomendasi 9 Pusat Oleh-oleh Malang Jelang Libur Nataru 2025: Ada Kripik Tempe, Buah Segar, Strudel

Berikut ini rekomendasi 9 pusat oleh-oleh Malang yang bisa dikunjungi saat menghabiskan Libur Nataru 2025 di Kota Malang. 

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Instagram
Rekomendasi 9 Pusat Oleh-oleh Malang Jelang Libur Nataru 2025: Ada Kripik Tempe, Buah Segar, Strudel 

SURYAMALANG.COM - Berikut ini rekomendasi 9 pusat oleh-oleh Malang yang bisa dikunjungi saat menghabiskan Libur Nataru 2025 di Kota Malang

Menjelang liburan Natal dan Tahun baru 2025, banyak toko pusat oleh-oleh Malang mempersiapakan lonjakan wisatawan. 

Kota Malang yang menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Jawa Timur sudha diprediksi bakal kedatangan banyak pengunjung. 

Selain mengunjungi tempat wisata, para wisatawan juga diperkirakan akan sibuk mencari toko oleh-oleh yang menyediakan jajanan khas Kota Malang yaitu kripik tempe Sanan.

Seperti apa yang terlihat di toko oleh-oleh keripik tempe Burung Swari yang terletak di Jalan Tumenggung Suryo No 86 Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.

Pemilik toko oleh-oleh kripik tempe Burung Swari, Halimatus Sadiyah menuturkan, pihaknya telah bersiap menghadapi lonjakan pembeli saat nataru.

"Kami telah melakukan berbagai persiapan. Di antaranya menambah jumlah stok kripik tempe tiga kali lipat dibandingkan hari-hari biasa."

"Karena ini kan di Sanan, yang merupakan sentra kripik tempe. Dan biasanya yang banyak diincar pembeli wisatawan, adalah kripik tempe sama buah-buahan," terangnya kepada SURYAMALANG.COM, Senin (9/12/2024).

Suasana toko oleh-oleh keripik tempe Burung Swari di Jalan Tumenggung Suryo No 86, Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Senin (9/12/2024).
Suasana toko oleh-oleh keripik tempe Burung Swari di Jalan Tumenggung Suryo No 86, Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Senin (9/12/2024). (SURYAMALANG.COM/Kukuh Kurniawan)

Selain menambah jumlah stok, pihaknya juga akan menambah jumlah karyawan. Karena dengan jumlah karyawan yang ada saat ini, dipastikan akan kewalahan saat menghadapi lonjakan pembeli saat Nataru.

"Harusnya menambah pegawai, karena saya rasa masih kurang. Untuk saat ini, jumlah karyawan saya ada 6 orang, dan rencana akan menambah 4 karyawan lagi," tambahnya.

Dirinya menjelaskan, bahwa kripik tempe dengan rasa orisinil masih tetap menjadi favorit oleh-oleh pembeli wisatawan.

"Kalau rasa-rasa yang lain, tetap kami sediakan tetapi kripik tempe yang rasa original masih menjadi favorit pembeli. Untuk harga kripik tempe, kami membanderolnya dengan harga Rp 8.500 seluruh varian rasa termasuk yang varian original," jelasnya.

Untuk menarik wisatawan berkunjung dan membeli di toko oleh-olehnya, dirinya juga telah menyiapkan strategi promo. Dimana setiap pembelian diatas rata-rata, maka akan diberi bonus.

"Contohnya, kalau pembelian hingga di atas harga Rp 1 juta. Maka bonusnya akan kami beri gratis beberapa kripik tempe," imbuhnya.

Halimatus juga menambahkan, bahwa diprediksi lonjakan pembeli saat nataru mulai terjadi pada pertengahan Desember 2024 ini.

Halaman
1234
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved