Erupsi Gunung Semeru
BREAKING NEWS - Erupsi Gunung Semeru Lumajang Minggu Pagi, Warga Dilarang Aktivitas Jarak 8 Km
Akibat erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Minggu (29/12/2024) pagi, warga dilarang beraktivitas dengan jarak 8 Km dari puncak Mahameru.
Penulis: Mohammad Erwin | Editor: iksan fauzi
AKIBAT Erupsi Gunung Semeru Lumajang Minggu Pagi, Warga Dilarang Aktivitas Jarak 8 Km dari Puncak
SURYAMALANG.COM, LUMAJANG - Akibat erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Minggu (29/12/2024) pagi, warga dilarang beraktivitas dengan jarak 8 Km dari puncak.
Petugas Lapang Pos Pantau Gunungapi Semeru mengatamati aktivitas Gunung Semeru erupsi mengeluarkan awan panas.
Petugas Lapang Pos Pantau Gunungapi Semeru, Ghufron Alwi mengatakan, erupsi Gunung Semeru terjadi pada pukul 03:27 WIB.
Pos Pantau Gunungapi Semeru mencatat erupsi Gunung Semeru tersebut terekam seismogram dengan amplitudo maksimum 22 mm dan berdurasi kurang lebih 3 menit 37 detik.
"Letusan disertai awan panas dengan jarak luncur tidak diketahui dikarenakan Gunung tertutup kabut," tulis Ghufron dalam informasi yang ia buat.
Pada saat erupsi berlangsung, cuaca di Gunung Semeru diketahui sedang mengalami hujan dan diselimuti kabut.
Selang beberapa jam, Gunung Semeru masih mengalami erupsi dengan mengeluarkan awan panas.
Petugas Lapang Pos Pantau Gunungapi Semeru Liswanto A.P mencatat Gunung Semeru kembali mengalami erupsi pada pukul 08:28 WIB.
"Tinggi kolom erupsi tidak teramati. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung," beber Liswanto dalam laporannya.
Di sisi lain, Kepala BPBD Kabupaten Lumajang, Patria Dwi Hastiadi menghimbau masyarakat tidak panik dan terus mengikuti rekomendasi keamanan resmi dari otoritas berwajib.
Sebagai gunung api aktif, Gunung Semeru senantiasa menunjukkan fenomena aktivitas vulkanik sewaktu-waktu yang tidak dapat terprediksi.
Berdasarkan catatan peristiwa beberapa tahun terakhir, Gunung Semeru mengalami peningkatan aktivitas vulkanik dengan intensitas masif pada bulan Desember.
"Kami merekomendasikan agar tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 km dari puncak," ujarnya.
"Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan, karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak," paparnya.
Foto CCTV Gunung Semeru: Situasi terkini Gunung Semeru yang diselimuti kabut tebal. Pada Minggu (29/12/2024) Gunung Semeru dilaporkan mengalami erupsi.
Gunung Semeru
erupsi Gunung Semeru
Lumajang
Pos Pantau Gunungapi Semeru
SURYAMALANG.COM
BPBD Kabupaten Lumajang
Gunung Semeru Semburkan Awan Panas, BPBD Lumajang Imbau Warga Agar Waspada |
![]() |
---|
UPDATE Situasi Gunung Semeru Pasca Erupsi: Waspada Lahar Dingin, Pengungsi Butuh Asupan Khusus |
![]() |
---|
UPDATE Gunung Semeru Pasca Erupsi: Korban Alami Trauma hingga Wilayah yang Harus Dihindari |
![]() |
---|
Usai Erupsi, Bupati Lumajang Waspadai Ancaman Lahar Dingin Semeru |
![]() |
---|
Kondisi Gunung Semeru Pasca Erupsi: Suhu Material Vulkanis Capai 800 Derajat, Gunung Bromo Waspada |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.